ʟɪᴍᴀ

2.9K 646 148
                                    

⤹ 🩹 ᴠᴏᴛᴇ ɴ ᴄᴏᴍᴍᴇɴᴛ !  ˖  ݁ . こ ִ

𖥻𝓁𝒾𝓉𝓉𝓁ℯ-𝒸𝓁ℴ𝓌𝓃𝓈




AUTHOR P.O.V



Take a sip of my secret potion...

Dering suara handphone terdengar di seluruh ruang kamar milik (name). Nobara yang saat ini berada di kamar (name) berjalan ke meja belajar (name), tempat (name) menyimpan ponselnya.

Melihat nama siapa yang menelepon di ponsel temannya, dan tertera sebuah nama 'Candra' dalam ponsel.

Tangan Nobara menggeser layar dan mengangkat telepon dari orang bernama Candra.

"Moshi-moshi," katanya.

"Orang Jepang? Ohh, sumimasen kau siapa?"

"Aku temannya Kugisaki nobara, kau sendiri siapa?"

"Souka, bisa berikan ke (name) dulu? Aku ada sedikit urusan dengannya."

"Ah, hai' tunggu ya."

Nobara berjalan ke kamar mandi, tempat (name) berada yang sedang melakukan urusan dan panggilan alamnya sebelum maraton film dengan Nobara.

Tangan Nobara mengetuk pintu kamar mandi.

"Oi (name)! Ada senpai mu yang bernama Candra menelepon mu! Buka pintu kamar mandinya dan ambil lah ponsel mu!"

"Tunggu sebentar! Aku belum menaikkan resleting celanaku!"

"Astaga... Yasudah kalau begitu cepatlah!"

"Iya iya!"

Nobara menghela nafas dan mengecek jam tangannya, sudah terhitung sepuluh menit lebih menit (name) dikamar mandi sana.

Pintu kamar mandi terbuka dan menampakkan (name) yang sudah rapih. Cepat-cepat (name) menyambar ponselnya dari Nobara.

"Ahh kak Candra ada apa menelepon pagi pagi begini?"

"Aku punya sedikit informasi untuk menambah babu-babu mu dan sebaiknya kau lakukan."

"Apa yang harus ku lakukan? Aku akan melakukannya untuk klanku dan keluargaku."

"Mandi kembang tujuh rupa di danau dengan beberapa kutukan atau mungkin setan juga berlaku. Mandikan pedangmu saat malam Selasa Kliwon dan pastikan kau memandikannya selama lima menit saja tidak lebih."

"Nyanyikan beberapa tembang dan buat ritual pemanggilan untuk Kuntilanak, sisir rambutmu di depan cermin pukul dua belas malam pas dan yang terakhir lakukan tarian persembahan sebagai pengganti tumbal."

"Huh? Mandi dengan kutukan? Berapapun aku dibayar aku tidak akan pernah mau mandi dengan kutukan."

"Kata buku panduannya begitu, kalau mau protes jangan padaku."

"Sialan kau kak, ada pengganti yang lain yang lain?"

"Ada, berendam ditengah muara penuh buaya asli bukan buaya darat."

"Yang lain?"

"Tidak ada, yasudah kalau tidak mau melakukan, sampai jumpa!"

Sambungan telepon terputus, (name) menghela nafas. Batinnya berteriak kenapa harus begini jadinya.

(Name) mengambil seragamnya dari lemari dan pergi ke kamar mandi untuk memakainya, huh sepertinya rencana maraton film dengan Nobara harus di batalkan.



𖥻 𝗜𝗡𝗗𝗢𝗡𝗘𝗦𝗜𝗔𝗡 𝗪𝗢𝗠𝗘𝗡 ✦ 呪術廻戦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang