VOTE ATO AKU GENTAYANGIN KLEAN!
(NAME) = YOUR NAME
NOTE: TULISAN BERGARIS=BAHASA INDO
TULISAN BIASA=BAHASA JEPANG
AUTHOR P.O.V
Awang-awang biru begitu cantik dimata dengan kapas putih yang nampak lembut bertebaran diatas sana. Burung-burung berkicauan dan menari dengan kepakan sayap begitu memanjakan netra.
Di satu jalanan yang sepi, nampak sebuah mobil mengangkut orang-orang bergaya nyentrik yang hendak mendatangi satu rumah. Rumahnya tak disebutkan lokasi atau alamatnya dan hanya mengarahkan kemana jalan yang akan diambil berikutnya.
Sedikit membuat driver curiga namun dengan merah-merah lima lembar berkedok uang tip, curiga pun menghilang entah kemana.
"Berhenti disini."
Arahan terakhir dari nona bersurai putih membuat driver menghentikan laju mobil. Kompleks perumahan yang terdapat rumah-rumah mewah berhalangan luas menjadi tempat berhenti orang-orang ini. Driver yang melihatnya hanya tersenyum kecut.
'pantas mau memberi uang tip hingga lima lembar, kalangan atas ternyata,' batin driver.
Keluar dari mobil, kumpulan orang-orang nyentrik ini lantas menatap perumahan mewah yang ada didepan mata.
"Kenapa kemari?" Tanya si surai hijau.
Ya, 'orang-orang' yang sedari tadi kita bicarakan adalah (name) dan kawan-kawan. Berputar-putar Jakarta seharian, berusaha untuk mencari sebuah lokasi yang masih abu-abu keberadaannya.
"Ke gudang bawah tanah istana negara tentunya. Dan inilah jalan tikusnya," balas (name).
"Kau selalu mengatakan istilah aneh seperti jalan tikus dan sebagainya. Tolong jangan gunakan istilah semacam itu. Aku tidak paham kau tau?" kata Fushiguro sembari mengernyitkan dahi.
"Terserah, aku tak peduli juga kau mau paham atau tidak," kata (name) sembari menggidikkan bahunya acuh.
Menengahi Fushiguro juga (name), Okkotsu lantas berkata, "mou sudahlah kalian, lebih baik kita fokus dengan misi. (Name) tolong pimpin kita ya."
Menganggukkan kepala, (name) lantas memimpin kawan-kawannya menuju jalan ke gudang bawah tanah istana. Melewati gang kecil yang hanya bisa dilewati oleh satu orang saja, mereka mulai berputar-putar macam dilabirin film-film. Hari yang tadinya cerah ssebab matahari yang bertahan, perlahan mulai nampak menggelap. Matahari siap istirahat, dan bulan yang akan menggantikan.
Melihat hari yang mulai menggelap, (name) beserta yang lain memutuskan untuk beristirahat sejenak, sebelum melanjutkan petualangan mereka.
Duduk bersandar pada dinding tinggi dan ditemani dengan air juga perbekalan yang sempat mereka bawa. Nobara nampak menghela nafas lelah, "berapa lama lagi kita akan sampai? Aku lelah," keluh Nobara.
"Ya! Sedari tadi kita berputar-putar dan tidak menemukan jalan untuk ke gudang arsib. Aku curiga kau salah ambil jalan," timpal Maki.
(Name) yang menegak habis botol airnya lantas melirik dua temannya yang mengeluh. Menutup botol air mineralnya, (name) lantas memukul tangan Maki dengan botolnya.
"Kata siapa? Ini jalan yang paling singkat Senpai!" Seru (name), kemudian mengangkat tinggi botol airnya.
"Aku tidak percaya," kali ini si Landak yang berbicara.
"GAH! Jahat sekali kalian ini! Okkotsu-san, Inumaki Senpai, Junpei, bantu aku!"
Okkotsu yang mendengar permintaan tolong (name) hanya menarik senyum aneh sembari menggoyangkan tangannya di depan dada.
(Name) kemudian menatap Inumaki dengan penuh harap, iya penuh harap. Soalnya ia berhadap ada di kubu (name) dan mendukung (name). Namun yang didapati hanya Inumaki yang memalingkan wajahnya.
Kini pandangan (name) beralih pada Junpei yang sedari tadi hanya diam dan memperhatikan saja.
"M-maaf (name)-san, tapi aku setuju dengan Fushiguro-kun."
"JAHAT SEKALI!"
•••
Pukul 11.30 malam.
Di sebuah gang kecil, nampak seorang perempuan tengah mengotak atik sebuah pintu bawah tanah yang dikunci menggunakan gembok. Kawan-kawannya yang berada disampingnya hanya dapat melihat sembari menyorotkan cahaya senter pada gembok yang berusaha dijebol (name) menggunakan sebuah jepit rambut yang ditemukannya dijalan.
Kain putih mengusap peluh yang bercucuran dari dahi sampai leher (name).
KLAK!
Akhirnya! Gembok terakhir berhasil dilepaskan! Dan itu adalah gembok terakhir dari total dua puluh gembok yang sedari tadi di otak-atik untuk dibuka dengan jepit rambut. (Name) mengusap dahinya yang dipenuhi oleh keringat yang sedari tadi mengucur deras.
"Okkotsu-san, coba kau buka," pinta (name).
Okkotsu hanya mengangguk lalu mencengkram erat gagang pintu bawah tanah itu. Dengan bantuan kutukan gamon Rika, akhirnya Okkotsu dapat membuka pintu itu. Maki lantas menyorotkan senter ke dalam lubang itu. Didapatinya sebuah tangga dan jalanan bawah tanah yang berdebu. Hmm, sepertinya sudah lama ditinggalkan dan tak terpakai lagi.
"Ketinggian dari bawah sampai tempat kita sekitar satu meter, dan sepertinya sudah lama ditinggalkan," kata Maki.
(Name) mengangguk paham, dengan semangat 45 ia lantas mengangkat tangannya dan berkata, "saa! Ayo masuk!"
•••
Menyusuri jalan bawah tanah yang sudah lama ditinggalkan, (name) sedikit menggerutu kala banyaknya debu yang berhasil memasuki hidungnya, membuat ia bersin-bersin sedari tadi. Jalan mereka terhenti, sebuah pintu besi dengan satu gembok yang terpasang mengunci si pintu. Bergeser ke atas sedikit, sudah terdapat tulisan 'Ruangan Arsib dan Gudang Istana Kepresidenan'.
Menggunakan jepit rambut yang sama seperti tadi ketika membuka pintu menuju bawah tanah, (name) kembali berhasil membuka gembok tersebut. Membuka pintu, mereka kemudian disambut oleh banyaknya bangkai anjing laut yang bertebaran disana disini.
Kejanggalan didapati dari para anjing laut yang bertebaran disini. Ajing laut itu tidak seperti anjing laut pada umumnya, kulit mereka sewarna dengan kulit manusia dan jahitan di seluruh tubuh itu... Hey apa maksudnya ini?!
Terlebih lagi, mata para anjing laut itu seperti mata manusia! Bukan, tapi itu memang mata manusia!
Menutup hidung dari busuknya bau bangkai anjing laut manusia ini, mereka semua lantas memasuki gudang arsib dan menemukan satu hal. Sebuah buku dan beberapa file yang nampak bersih dari debu-debuan. Dengan cepat, (name) mengambil buku dan file-file itu kemudian keluar dari ruangan itu bersama kawan-kawannya.
Kembali menutup pintu dan menggemboknya, (name) kemudian membuka buku itu dan membacanya dengan bantuan sorot lampu senter milik Maki dan Junpei.
'Eksperimen klan Londo Ireng: Membuat Energi baru menggunakan klan Nusantara.
Diketuai oleh: Dokter Francisco Billie Jean
Dibiayai oleh: Rodikutsu Zennin
Keterangan:
Eksperimen dilakukan dengan memaksa wanita klan Nusantara menikah dan memiliki keturunan bersama salah satu Londo Ireng dan Iblis kegelapan yang tak bisa disebut namanya.
Eksperimen kedua dilakukan dengan menggunakan otak dan darah pria dari klan Nusantara, mencampur organ seperti Jantung, Hati, Ginjal, dan alat vital dengan cairan yang dihasilkan belut parasit yang kemudian dikonsumsi oleh keturunan Wanita klan Nusantara bersama Londo Ireng dan Iblis.
Ritual pengorbanan 500 orang klan Nusantara, 40 perawan, 40 perjaka, 59 lansia untuk melancarkan ritual yang siap dilakukan pada: XX-XX-20XX
Sasaran utama: keturunan keXXX klan Nusantara yang diprediksi bernama Nusantara (name) untuk menjadi wadah.'
KAMU SEDANG MEMBACA
𖥻 𝗜𝗡𝗗𝗢𝗡𝗘𝗦𝗜𝗔𝗡 𝗪𝗢𝗠𝗘𝗡 ✦ 呪術廻戦
FanfictionR:Revisi - Start! ✦﹒jujutsukaisen - reader. %﹐ - 𝗕𝘂𝗺𝗶 𝗯𝘂𝗸𝗮𝗻 𝗻𝗶𝗿𝘄𝗮𝗻𝗮. Tiap sudutnya mengandung catatan gulita bak tanpa lentera. 𝗞𝗮𝗹𝗮 𝘁𝗲𝗻𝗴𝗮𝗵 menjalani misi di negeri Sakura, sepucuk surat datang. Goresan tergesa juga berc...
