mereka berempat kini sudah sampai di rumah rey, dan rey sedang memarkir mobil di bagasi rumah nya. setelah selesai, rey keluar dari mobil dan menghampiri mereka yang berada di depan pintu rumah rey.
"lo bertiga kenapa kaga masuk duluan?" heran rey sembari mengerutkan keningnya.
"gak sopan tau." jawab aldi menyengir.
"yeeuu biasa nya aja lo berdua maen nyelonong masuk." cibir rey sembari menjitak pelan kepala aldi dan raka.
"ini kapan masuk nya?" celetuk adel.
rey menoleh ke arah adel, dan tersenyum.
"woh iya si delan nungguin, hayu atuh masuk." rey mempersilahkan mereka berempat untuk masuk kedalam rumah nya.
"assalamualaikum!!" salam mereka semua saat memasuki rumah rey.
"waalaikumsalam." jawab abang rey yang sedang menuruni tangga.
tiba tiba mata reyhan mendapatkan satu perempuan yang dibawa oleh rey. karena diri nya penasaran dan mata nya sedikit buram, reyhan menghampiri adel yang masih berdiri di depan pintu.
"widih ada cewek."
"owalah, ternyata si delan toh." setelah tau siapa perempuan itu, reyhan berputar balik dan berjalan ke menuju balkon yang berada di atas.
"woy reyhan!!" teriak aldi, aldi mengikuti reyhan yang sedang berjalan menuju balkon.
"anying, tungguin woyy!" raka berlari mengekori mereka.
"APA LO BERDUA?!" sengit reyhan yang berada di tangga kepada aldi dan raka.
"reyko, abang lo udah kuliah kan?" tanya adel.
rey menyentil dahi adel. "gue bukan bumbu dapur ye!" damprat rey.
"eh ada adel." celetuk bunda rey yang baru datang.
rey dan adel serempak menoleh, lalu menyalimi nya. bunda rey datang dengan membawa dua kantung plastik yang berisi sayuran dan buah-buahan.
"kalian berdua pacaran?"
adel membulat kan mata nya sempurna dan menggeleng geleng kan kepala nya.
"e-ehh engga tan." adel menyengir dengan canggung. berbeda dengan rey yang berada di samping sedang menahan tawa nya.
adel memukul lengan rey. "kita kaga pacaran ya kan?" wajah adel sangat berharap bahwa rey akan menjawab 'tidak'.
rey menggeleng kan kepala nya cengengesan. "engga bund, lagian mana mau rey pacaran ama si koplok ini." jawab rey sembari menjitak kepala adel.
adel menatap tajam rey.
"yaudah rey mau ke atas dulu samperin aldi sama raka." ujar rey melenggang pergi meninggalkan dua perempuan itu.
adel menghembus kan nafasnya lega.
"tadi kesini bareng aldi sama raka?"
"yoii tann."
"masak yuk, kamu suka masak gak?" tanya bunda rey kepada adel.
wajah adel langsung sumringah dan berkata. "woh jelass." ucap nya. "gak terlalu bisa tan hehe." sambung adel menyengir cengengesan.
bunda rey terkekeh geli melihat tingkah adel. "ada ada aja kamu."
"yaudah, yuk nanti di ajarin." ajak bunda rey.
bunda rey dan adel segera berjalan menuju dapur untuk memasak makanan.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
KOPLAK VS BAR BAR
Teen Fiction[ DI FOLLOW DULU ATUH AHAY ] "My name is bagong." Ujar rey tersenyum bangga dan sombong. "Bagong?" Ulang wanita bule itu. "Yes, baaaa..." Rey menggantungkan kalimatnya nya. "Gonggggggg!!" Sambung rey dengan bibir yang maju maju ke arah depan. Bule...