KOPLAK VS BAR BAR

#21

sekarang sudah jam 7 malam dan adel saat ini sedang tiduran di ranjang nya sembari berguling ke sana kemari karena ia sangat bosan.

"ck, gue pengen ke pasar malem, tapi si reyko nya gitu." gumam adel kesal.

"coba gue chat aja." adel mengambil handphone dan mengechat rey.

kang kebon

woi
reyko
pe
monyet
p
p
kuy lah ke pasar malem
ayo
WOY!!
keburu kemaleman coyyy

setelah adel mengirimkan banyak pesan kepada rey, tetapi rey sedang tidak online. dan adel hanya bisa menghembus kan nafasnya panjang.

"si reyko pake segala gak on lagi." dumel adel kesal.

***

di lain tempat, di sebuah kamar seorang laki laki yang bernuansa dengan warna hitam dan abu abu putih, dan pemilik yang mempunyai kamar itu baru selesai melakukan ritual mandi.

"senang nya dalam hati~"

rey bernyanyi setelah keluar dari kamar mandi dan diri nya saat ini sedang mengaca di kamar nya, sembari menggosok gosok kan sebuah handuk kecil kepada rambut nya yang basah akibat selesai mandi.

"punya istri duaaa~" sambung rey bernyanyi.

"eh engga deh, mending lima. apalagi akur semua." rey menyengir lebar di depan kaca.

rey menaruh handuk nya di leher dan mengambil handphone nya yang tergeletak di ranjang kamar nya.

"busett, sii delan kunaon iyeu?" rey terkejut saat melihat pesan yang adel kirim. rey membuka aplikasi chat nya, dan ia baca pesan dari adel.
(kenapa ini?)

jelma edan

woi
reyko
pe
monyet
p
p
kuy lah ke pasar malem
ayo
WOY!!
keburu kemaleman coyyy

jari jari rey mengetik sebuah pesan kepada adel, dan langsung ia kirim.

'sorry gue kaga mau'

setelah membalas chat dari adel, rey melanjutkan mengeringkan rambut nya dengan tangan nya.

***

adel saat ini sedang memakan cemilan di kamar nya, sembari menunggu sebuah balasan chat dari rey. tiba tiba handphone adel berbunyi menandakan ada sebuah chat. adel mengetuk chat itu.

TING!

"sorry gue kaga mau." adel membaca sebuah balasan chat dari rey.

"reyko kampret emang!" cibir adel kesal, dan ia melemparkan handphone nya ke ranjang.

tok.. tok.. tok..

pintu kamar adel di ketuk ketuk oleh seseorang yang berada di luar kamar adel.

"SIAPA?!" teriak adel dari ranjang, karena ia malas untuk membuka pintu kamar nya.

"ini mamah kamu." jawab mamah adel dari luar. adel langsung bangkit dari ranjang dan membuka kan pintu nya.

CKLEK

terlihat lah wajah seorang perempuan yang sudah ber anak dua dan itu adalah mamah nya yang tepat di depan wajah adel.

"kenapa mah?" tanya adel.

"kamu pesen paket?" tanya mamah adel balik.

adel mengerutkan kening nya sembari menggaruk garuk kepala nya. "hah? paket? perasaan adel gak pesen apa apa kok mah." ujar adel jujur.