KOPLAK VS BAR BAR

#23

Hari ini adalah hari senin, dimana dari bermacam macam sekolah melaksanakan upacara bendera di lapangan sekolah nya. seperti SMA raja sakti, saat ini siswa siswi dan guru maupun kepala sekolah sedang berkumpul di lapangan melakukan upacara bendera di tengah matahari yang sangat terik menyinari lapangan.

Dan sekarang kepala sekolah SMA raja sakti sedang berpidato di depan. siswa siswi yang tengah berbaris mendesah kesal, karena kepala sekolah berpidato nya sangat panjang tidak berhenti henti.

"Huhh.. panas bener anying." gumam rey yang berada di barisan belakang dan terkena sinar matahari.

"Asli kaya di neraka." sahut aldi yang berada di samping rey.

"Emang lo pernah ke neraka?" Tanya rey.

"Bentar lagi otw bang." Balas aldi tersenyum bangga.

"Curang anjir guru guru sama kepala sekolah kaga kepanasan." celetuk raka kesal karena guru guru dan kepala sekolah di tempat yang tidak terkena sinar matahari.

"Gue mau kabur, tapi di belakang ada yang jagain lagi." ujar rey menoleh kearah belakang dan terdapat guru BK yang sedang berjaga (pak karmin).

"Gue punya ide." sahut raka dan mendekati kedua teman nya itu sejak kecil. raka pun menjelaskan rencana agar mereka bertiga dapat kabur dari lapangan.

"Ide konyol macam apa itu anjir?!" ujar rey tak percaya dengan raka.

"Yeeuu terserah lo pada gue mah." balas raka tersenyum bangga.

"Yang pingsan si rey aja noh, gue mah kaga mau." sahut aldi tidak mau.

"Heh bangke! kaga ya lo aja." bantah rey.

"Iya iya gue yang pingsan, asal lo berdua jangan ketawa ketiwi!" final aldi mengalah.

Rey dan raka pun saling mengangguk angguk kan kepala nya.

Ternyata ide yang tadi di dapat kan oleh raka adalah salah satu di antara mereka harus berpura pura pingsan, agar tidak berlama lama saat berupacara.

"Oke siap siap rak, siap siap." ujar rey.

"Hiji.. dua.. tiluu." bisik rey berhitung ynag dapat di dengar oleh kedua teman nya itu, lalu tidak lama kemudian aldi terjatuh ke lantai lapangan.

(satu.. dua.. tiga)

Raka langsung memasang wajah panik. "WOYY ALDII PINGSAN!!!"

teriak raka menghebohkan satu lapangan, semua siswa siswi langsung memperhatikan aldi yang pingsan. raka dan rey pun berjongkok di depan aldi sembari menepuk nepuk pipi aldi.

"AlDI TAHER BANGUN LO!!!"

"AL, ULAH MODAR HEULAA!!" rey menepuk nepuk pipi aldi dengan kencang.

(Jangan mati dulu)

Gue belom mati kampret! batin aldi kesal.

Tidak lama kemudian pak karmin datang dari belakang memecahkan kerumunan siswa siswi yang berkumpul melihat aldi yang pingsan.

"Kenapa ini?" tanya pak karmin kepada rey dan raka.

"Ini dia pingsan pak." jawab rey dengan wajah berpura pura panik.

"Bawa ke UKS sekarang!" titah pak karmin.

Rey dan raka mengangguk mengikuti perintah pak karmin untuk ke UKS, lalu mereka berdua menggotong badan aldi dengan rey memegang kedua kaki aldi dan raka memegang badan aldi menuju UKS.

sesampai di UKS dengan ruangan yang ber AC, bersih dan mempunyai enam ranjang tempat tidur. rey dan raka membanting badan aldi di tempat tidur UKS.