06. Sakit

334 53 2
                                    

Haii!!!
-
Happy Reading♡
Maaf kalau ada typo^^
-
☆☆☆

Kevin yang terbangun karna keributan dirumahnya berdecak, iapun langsung keluar dari kamarnya dan melihat Gegna digendong ala bridal style(?) Oleh Jaden.

" Ada yang gak beres nih pasti " tebak Kevin lalu menyusul Justin yang mengikuti Jaden dan Gegna.

Sesampainya dikamar Gegna, ia langsung dibaringkan dikasur oleh Jaden.

" Huhu sakit~~ " lirih Gegna.

Jaden melirik bekas gigitannya lalu meringis, ternyata dalam juga.

" Maaf Ge, kelepasan " ujar Jaden sambil menggaruk tengkuknya, oh iya dia udah gk ada taringnya kok matanya juga udah gk merah lagi.

" kelepasan-kelepasan itu anak orang kalau mati kehabisan darah bagimane " cibir Justin.

" Jadi... kak Jaden udah nandain Gegna sebagai mate? Emang bener itu mate lu kak?? " tanya Kevin.

" Yaa jadi dia mate gue " jawab Jaden seadanya.

Gegna yang tidak mengerti arah pembicaraan merekapun, menebak" dan... DANM!!! digigit? Ditandain? Mate? Sepertinya mmm... Vampire?

" Aduh rasanya hampir sekarat " ucap Gegna lemas.

" Maaf Ge... golongan darah kamu apa? " tanya Jaden kepada Gegna.

" AB " jawabnya.

" Justin cari darah AB, SEKARANG " Suruh Jaden.

" Oke " Justin lalu keluar kamar dengan wajah masam.

Baru saja sampai untuk mencari ayam, sekarang ia sudah disuruh mencari darah, miris tapi gk pp.

Jaden lalu keluar menuju kamarnya, namun setelah sampai ia terkejut dengan adanya ayam dikasurnya.

" Cobaan apalagi ini... " ucap Jaden pelan, lalu memangku dan mengeluarkan ayam keluar rumah.

***

" Sakit ya? " tanya Kevin yang sudah duduk dipinggir kasur Gegna.

" I-iya " jawab Gegna sedikit kaku.

Kevin terkekeh " Gausah canggung kali, gue kira lo bukan mate kak Jaden " ucapnya membuat Gegna mengrynyit heran.

" Emang kalau bukan- "

" Ekhm!! Maaf mengganggu " Justin tiba" datang sambil menenteng sekantung darah dan peralatan untuk memasangnya.

Bener tak sih?.

Justin lalu, memasangkannya setelah selesai ia menggantungkan sekantung darah ditiang infusan.

Lupa namanya.

" Makasih " Ucap Gegna.

Justin hanya mengangguk sebagai jawabannya.

Setelah itu, Kevin dan Justin keluar dari kamar Gegna, Gegna pun langsung terlelap karna ia sudah mengantuk.

***

Keesokan harinya, pagi.

Gegna terbangun karna cahaya matahari dari celah gorden kamarnya.

Tok tok tok

" Masuk "

Terlihat Jaden yang sudah lengkap dengan baju sekolahnya " Ge kamu gak usah sekolah ya? Masih lemes tuh " ujarnya sambil melepaskan infusan.

Gegna meringis " Ok " jawabnya sambil duduk dipinggir kasur.

" Aku pergi sekolah dulu, ntar aku izinin kok, kalau mau makan tinggal dipanasin aja " ucap Jaden sambil tersenyum lalu keluar kamar Gegna untuk pergi sekolah.

Gegna lalu, melihat jam menunjukkan pukul 06:40, iapun beranjak dari duduknya dan pergi ke kamar mandi untuk mandi tentunya, tidak lupa ia membawa handuk dan pakaiannya.

***

Double Up!!  Btw aku double Up 3 kali yaa.

Terimakasih buat yang udah baca, jangan lupa tinggalkan vote dan comentnya yaw^^

Sampai jumpa diUp part selanjutnya, Byee.

My Cute Vampire [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang