✨15✨

372 35 1
                                    

CULUBBBB BAAAAA🙀

HAPPY READING KAWAND ❤️

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Melvi kini tengah berjalan sambil merangkul pundak Angel untuk mengantarnya menuju ruang ganti. Tiba-tiba Angel merasa kepalanya begitu pening. Ia menghentikan langkahnya dan memegangi kepalanya. Melvi pun ikut mengehentikan langkahnya dan menatap Angel.

" Lo gapapa?" Tanya Melvi.

" Pusing kak." Ujar Angel sedikit bergetar.

" Kita ke UKS, Lo masih kuatkan?" Ucap Melvi.

Angel hanya terdiam penglihatannya perlahan menjadi kabur, tubuhnya hilang keseimbangan hingga ia terjatuh tak sadarkan diri.

" Angel." Pekik Melvi dengan cepat langsung menyangga tubuh Angel.

Melvi mengedarkan pandangannya, tepat di ujung koridor ia melihat Arsa dan inti ALTAROS tengah berjalan.

" ARSA!" Teriaknya.

Arsa menoleh ketika mendengar namanya dipanggil begitu pula dengan temanya yang lain.

" Eh Melvi kenapa tuh sa?" Tanya Bastian.

" Samperin." Ujar Andra.

Mereka berlari menghampiri Melvi yang tengah menyangga tubuh lemas Angel. Arsa menatap Melvi lalu beralih menatap Angel yang sudah lemas.

" Ini kenapa?" Tanya Arsa pada Melvi.

" Nanti gue jelasin." Ujar Melvi.

Dengan segera Arsa membopong tubuh Angel dan membawanya ke UKS.

~~~

UKS

Arsa dan teman-temannya kini masih menunggu Angel yang belum sadarkan diri di UKS. Jojo sedari tadi mengompres Angel karena badannya panas. Arsa menatap Melvi.

" Siapa?" Tanya Arsa.

Angel yang semula menatap brangkar UKS mengalihkan pandangannya ke Arsa.
" Angelica, siswi baru kelas sebelas IPA 1." Ujar Melvi.

" Kenapa bisa kayak gini?" Kini Bastian yang bertanya.

"  Korban bully Graneta." Ujar Melvi.

" Graneta? OHHHH JALANG GRATISAN ITU?" Pekik Vandra.

" Sialan mulut lo kalo ngomong.." ujar Bastian memukul mulut Vandra.

" Kenapa emang?" Tanya Vandra.

" Suka bener." Ucapnya lalu tertawa.

" Diem nyet!" Cerca Jojo melempar kain kompres pada muka Bastian.

" Jo coba dikasih minyak angin." Ucap Arsa pada Jojo.

" Sa yang bener minyak apa angin?" Tanya Vandra.

" Bego!" Andra yang sedari tadi diam saja merasa begitu dongkol dengan kembarannya yang satu itu.

Jojo mengoleskan minyak angin di sekitar hidung dan pelipis Angel. Tak lama kemudian perlahan Angel membuka matanya.

" Udah sadar." Ujar Jojo.

Mereka semua berdiri dan mengelilingi Angel. 

" Kak Mel?" Angel menatap semua yang ada disana dengan sedikit takut.

" Mereka temen gue, gausah takut." Ujar Melvi.

" Minum dulu." Jojo menyerahkan satu gelas teh hangat pada Angel.

ARSAKA!! [ On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang