ARKANA
Warning 21+ 🛑Suara dentuman keras terdengar di setiap sudut ruangan, bahkan beberapa wanita sudah dengan asik meliuk-liukkan badannya di lantai dansa. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan darmatuja sebagai bentuk perayaan kemenangan arka dalam lomba festival. Semua anggota datang bahkan dari inti sampai yang hanya titip absen pun ada. Kecuali satu orang, yaitu deni. Anak umi abi memang selalu dalam pengawasan.
“Arka... lo dateng” perempuan dengan baju coklat serta rambut senada duduk diantara arka dan nino, dia bahkan tak canggung memamerkan belahan dadanya disana.“gak nyerah juga” ujar stefan, dia sekarang sedang sibuk dengan salah satu wanita yang ada disampingnya. Walaupun dia masih bersitegang dengan arka, nyatanya stefan tetap datang dalam perayaan ini.
“enggak dong.. apalagi buat arka” perempuan itu mengapit lengan arka manja.
Aneh. Satu kata yang terputar di dalam otak seluruh teman-temannya. Biasanya arka tidak mau disentuh, namun dia sekarang malah diam saja diperlakukan apapun oleh wanita yang dari dulu dia tolak.
“lo sehat?” ucap rian sarkas.
Arka tidak menjawab, dia hanya diam memandang wanita dihadapannya dengan tersenyum miring.
“nama lo cantika” arka menjeda ucapannya “cantik Sama kaya orangnya” pria itu meraih juntaian rambut cantika ke belakang telinga.Sontak semua membuka mulutnya lebar-lebar. Terkejut bukan main atas perlakuan pria julukan einstein itu. tentu hal ini membuat cantika tiba-tiba sesak nafas di tempat, dia bahkan tidak berhenti memegang degup jantung seperti mau meledak.
“ka woy sadar. Jangan jadi gila gara-gara ana woy!!!” rian bangun, menguncangkan tubuh arka berkali-kali.
Arka terkekeh samar “gue gak mabok yan”
“nah.... lo akhirnya sadar juga kan? Cantika lebih baik dari ana ana pelacur lo itu” sahut tiara memanasi. Yang setelahnya ditatap tajam oleh nino.
Arka meraih dagu cantika, membuat kepalanya mendongak karena tubuh arka yang lebih jangkung “one night stand” ucapnya singkat.
Semuanya terkejut berkali-kali lipat. Tidak tau apa yang sedang ada di pikiran pria penyandang status sebagai ice human. Intinya mereka terlalu shock pada sifat arka yang tiba-tiba berubah 180 derajat.
“ka.. lo se-serius?” bukan cantika, malah nino yang bertanya.
“why not” arka mengedipkan sebelah matanya. Lalu berdiri, meraih dompet hitam di saku belakang, setelah itu melempar salah satu kartu hitam ke atas meja “pake sepuasnya” ujar arka dengan air muka sangat datar.
Arka berjalan keluar private room, di ekori oleh cantika dibelakang sana “gue duluan” ucapnya girang kepada teman-temannya itu sambil memegang dada, merasakan degup jantung menambah euforia di dalam sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAGNET
FanfictionSiapa yang bisa ngalahin Arka Dewantara Utama dalam kebucinannya pada Ana Salsabilla Purnomo? Start : 30 April 2021 End. :