.
.
.
"STOP!"
Teriak Mona yang membuat Alwi kaget sekaligus bingung
"Kamu kenapa dek?" tanya Alwi khawatir setelah melihat wajah Mona yang terlihat terkejut dan takut
"Stop disitu kak! Jangan masuk ke kamarku!" Teriak Mona lagi dengan raut wajah yang takut melihat ke belakang Alwi
'K—kok... bagaimana mungkin!?' batin Mona
"Lah!? Kok kamu ngusir sih dek?" tanya Alwi bingung dan kesal
"Kak Alwi mending mandi dulu deh, bersih-bersih dulu sana baru ke kamar Mona" ucap Mona
"Tapi kenapa? Kamu ngusir kakak terus suruh kakak bersih-bersih?"
"Udahhh bersih-bersih dulu sanaa" ucap Mona dan langsung berlari menutup pintu
Alwi yang berada di depan pintu Mona merasa bingung dan terkejut dengan Mona yang meneriaki dirinya tadi lantas berjalan menuju kamar nya sendiri dengan sedikit kesal dan melakukan sesuai yang di minta adiknya itu.
Sedangkan Mona yang berada didalam kamarnya malah kebingungan dengan apa yang dilihatnya barusan
"Ana! Anaa..." panggil Mona
"Ada apa mon?" tanya Ana yang muncul disamping Mona
"Kenapa Kak Alwi bisa ketempelan?! Kamu aja nggak bisa dekat-dekat sama dia?" tanya Mona bingung sekaligus khawatir
"Kakak kamu tidak ketempelan Mona. Itu memang sosok yang menjaga dia" jawab Ana
"Hah? Gimana sih? Aku nggak paham"
"Aura kakak kamu memang kuat karna selain dia terlahir dengan itu, dia juga dijaga oleh sosok itu dari leluhur kalian" jelas Ana
"Jadi, sosok itu penjaga kak Alwi. Tapi, kenapa dia malah nempel ke kak Alwi?" bingung Mona
"Aku juga nggak ngerti kalau soal itu. Mending kamu tanya langsung" ucap Ana
"..."
Mona terdiam mendengar perkataan Ana. Jujur dia merasa takut dengan sosok hitam besar penjaga Alwi itu, tapi mau bagaimana pun dia harus menjaga Alwi untuk Mona dan juga dia penasaran karna hal itu.
Beberapa Menit kemudian, Alwi kembali datang ke kamar Mona dengan wajah yang lumayan fresh walaupun masih terlihat lelah. Selain itu, sosok yang katanya penjaga Alwi itu masih menempel ke Alwi. Mona yang melihat Alwi melangkah masuk ke kamarnya berjalan mundur saat Alwi mendekatinya.
"Kok mundur sihh dek? Kenapa?" tanya Alwi bingung tapi Mona masih belum mengalihkan pandangannya dari sosok di belakang Alwi yang juga menatap ke arah nya membuat dia takut
"Mona" panggil Alwi membuat Mona mengalihkan pandangannya ke arahnya dengan mata yang sedikit berkaca-kaca
"Ehhh kok malah nangis sihh!?" kaget Alwi dan bergegas berjalan ke arah Mona yang membuat Mona spontan berjalan mundur membuat Alwi menghentikan langkahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
DE ALETHEIA (Kembali)
Fiksi PenggemarDirampas, terlepas Hingga tak ada sisa membekas Ada luka tertanam, kisah yang terpendam Pergumulan tertuang di atas kertas -Dilema- "Apakah ini akhirnya? aku mohon" Anggun "Apakah ini harga atas Luka, penderitaan dan rasa sesak yang selama ini aku...
