Hai
Apa kabar? Aku harap kabarmu selalu baik baik saja, apakah kamu tidak ingin tau kabarku saat ini?
Tanpa kamu minta aku akan bercerita kabarku akhir-akhir ini.
Hari-hariku tetap seperti itu, membosankan, dan kesepian.
Akhir-akhir ini aku lebih banyak menghabiskan waktu sendirian, ah aku rasa dari dulu aku memang sendirian.
Seperti biasa, hujan selalu setia dibulan Desember, membasahi bumi, dan menyirami rumput-rumput hijau. Saat hujan turun aku selalu setia menatap tetesnya jatuh ke tanah, menikmati aroma dan merasakan setiap dingin yang menusuk kulitku. Susana hujan selalu membawa pikiranku untuk berkelana, entah itu memikirkan tentangmu, memikirkan hari-hariku yang membosankan, kesepian, hampa, kosong, dan banyak tanya yang selalu membuat kepalaku berisik.
Jadi kabarku bisa baik-baik saja dan tidak baik-baik dalam satu hari, entah akupun tak tahu apa yang terjadi, kadang aku ingin menangis, tiba-tiba kembali tertawa.
Ternyata aku belum sepenuhnya memahami diri sendiri, mengontrol emosi dan rasa tak semudah itu.
Baiklah, aku harap kabarmu baik-baik saja dan selalu bahagia.
Jakarta, 15 Desember 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog Hujan
PoetryUngkapan jiwa dikala rintiknya mulai jatuh ke tanah, dan aroma khas nya menyelinap di sela sela penciuman. Yang ku racik dengan segala rasa, bukan hanya rasa tentang hujan saja ( RANDOM)
