Lebih Dari Itu | Taekook [End]

10. Pertemuan 2

*flashback

Jungkook kaget, tau-tau orang yang nolongin dia jatuh waktu itu ada dikelasnya dan sialnya sekelas sama dia.

Sempat hebo sesaat karna Taehyung yang memilih duduk sampingan sama Jungkook ketimbang duduk di kursi kosong samping primadona kelas, Hanna.

"Hai, ketemu lagi kita"

Jungkook bengong sesaat gak tau kenapa— tapi manusia di depannya ini ganteng parah.

Mau maki rasanya.

Anj gans.

"Eh, hai ka" sapa Jungkook balik.

Senyumnya tolongg— batin Taehyung bergumuruh.

"Panggil Taehyung aja"

"Tapi 'kan kamu kakak kelas ku" jawaban polos Jungkook diketawain Taehyung.

"Emang ada kakak kelas yang pindah ke kelas 10?"

Eh tunggu, Jungkook jadi bingung sendiri. Otaknya kok muter.

"Jadi?"

"Ya jadi? Gue anak baru juga" jawab Taehyung terkekeh diakhir katanya.

Disitulah otak Jungkook baru merespon yang sebenarnya. Ternyata Taehyung siswa baru juga. HaHa bagai penipu.

Taehyung sondorin tangannya, Jungkook pandangin bingung gak ngerti maksud Taehyung.

"Kenalan, nama gue Kim Taehyung" kata Taehyung karna sebal Jungkook gak balas jabatan tangannya.

"Oh, nama ku Jungkook, Jeon Jungkook." si manis senyum canggung.

Taehyung angguk terus berdiri, Jungkook keliatan bingung. "Mulai sekarang saya umumkan bahwa Kim Taehyung dan Jeon Jungkook resmi sahabatan."

Sekelas pada liatin mereka heran, tapi ya gitu gak terlalu dipikirkan, toh teman baru juga.

Tapi semua jadi beda setelah semester per semester berlalu, Taehyung dengan segala kemodusan dan tingkah jahilnya buat keduanya semakin akrap dan sering terlihat jalan berdua bahkan sering mojok berdua hanya karna buat nemenin Taehyung tidur.

Sejak resmi sahabatan sama Taehyung, Jungkook jadi tau kebiasaan baik - buruknya Taehyung, suka ngerokok, keras kepala, sok tahu, emosian dan aktif tapi soal otak Jungkook mikir keras, kok bisa Taehyung pinter.

Jungkook juga dikenalin sama teman sepergengnya Taehyung, mereka udah saling kenal tapi Jungkook masih suka canggung gitu, panggilan dia ke mereka pun tersemat kata 'Ka' soalnya mereka setaun lebih tua dari Jungkook ya walau pun seangkatan Jungkook masih tau diri kok.

Gak jarang juga kalo ada waktu sepulang dari sekolah Taehyung ajak Jungkook main ke apartemennya, sekedar main aja atau pun temenin Taehyung biar gak bosen sendiri mulu.

Pertemanan mereka terlampau baik. Bahkan perasaan Jungkook sudah tumbuh buat Taehyung.

Sampe dimana hari sial menimpa Jungkook, tepat di dua tahun pertemanan mereka dalam semester tiga, Taehyung cerita ke Jungkook kalo dia suka adik kelas yang dia temuin pas geladi tadi pagi.

"Kamu tau gak?" Taehyung duduk samping Jungkook, abis dari kantin dianya.

"Tau apa? Aku gatau apa-apa" jawab Jungkook tanpa mengalihkan pandangannya, dia lagi asik gambar kelinci di belakang bukunya.

"Tadi aku ketemu adek kelas, cantik— imut, dan lucu... Aku jadi suka sama dia"

Jungkook yang tadinya pingin gambar telinga kelinci kini berubah jadi piramida. Mendadak pengen nangis tapi sebisa mungkin disembunyiin.

Jungkook gamau merusak hari bahagianya Taehyung jadi dia ijin ke toilet sebentar.

"A-aku ke toilet dulu"

Taehyung sibuk sama hpnya bahkan pamit Jungkook pun gak kegubris. Dia lagi asik scrool akun instagram sekolah mungkin cari username adek kelas yang dia suka.

Jungkook gabegitu paham tapi ulu hatinya sakit, sakitnya menjalar di bagian tubuhnya yang lain bahkan napasnya juga sesak. Dia pengen nangis tapi Taehyung di depannya tadi terlihat sangat bahagia.

Begitu setiap harinya sampe Taehyung official sama adek kelas mereka, Jungkook juga masih deket sama Taehyung.

Kata Taehyung, Jungkook itu sahabatnya jadi kalo terjadi apa-apa sama Jungkook Taehyung bakal selalu ada sama dia begitu pun sebaliknya. Dan prinsip inilah yang Jungkook pegang dari dulu.

Walaupun Taehyung pacaran, Jungkook tetap jadi prioritasnya kok, ketiga— setelah rokok, pacar barulah sahabat.

Keluarga? Entahlah, Taehyung broken home.

Tbc
___________________
Jadi intinya Kakak Taehyung itu modus, egois dan mau menang sendiri:(

Kasian dek Kookie:((