[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA]
[SPIN OFF ADRIELA]
Ini tentang es berjalan yang bertemu dengan krim lembut kemudian menyatu menjadi es krim yang manis.
Cuma cerita ringan yang akan membuat mu senyum-senyum menahan teriakan sambil berguling diatas kasu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Now Playing | D.O - Rose
SELAMAT MEMBACA CHAPTER 14 SUNBIES💚
Spam random disini
Spam green lovenya dong💚
Kasih tau asal kalian dong!
Jangan lupa buat penuhin setiap paragraf dengan komen kalian💚
14. MENCAIR
Ngebucin tuh sama yang pasti-pasti aja biar gak sakit hati.
🍦
Nana berdiri didepan rak buku dengan mata yang sibuk meneliti dan mencari sebuah buku yang sedari tadi belum juga dia temukan, dirinya terus berpindah dari rak yang satu ke yang lain namun dia tidak kunjung menemukan buku yang sedari dia cari. Padahal setaunya buku itu tempatnya disini.
Gadis itu mendengus frustrasi. "Ada yang baca kali yah?" ujarnya bermonolog. Dirinya mulai berpikir bahwa mungkin ada orang lain yang sudah mengambil buku itu jadi Nana memilih keluar dari lorong rak buku. Gadis itu tidak memperhatikan langkahnya sehingga. membuat dia menbrak tubuh seseorang.
"Aduh... maaf," ujar Nana dengan cepat ketika menyadari dia baru saja menabrak orang.
Dia dengan cepat menunduk dan mengambil buku yang jatuh akibat tabrakan tadi.
Matanya mengerjap saat melihat buku yang dia pegang sekarang. Ini buku yang dia cari.
Gerakan Nana terhenti saat dia ingin memberikan buku kepada seseorang yang dia tabrak tadi. Sosok gadis dengan tubuh tinggi, hidung mancung rambut coklat terang yang tergerai membuat Nana mengerjap pelan.
Dia tahu siapa yang kini berdiri didepannya. Bagaimana mungkin Nana tidak tahu sosok pemilik hati suaminya?
Dada Nana bersedir. Desiran aneh yang membuatnya merasa sesak saat tatapannya bertemu dengan manik indah milik Rosena yang kini tengah tersenyum padanya.
Seakan tersadar, Nana langsung memberikan buku yang dia pegang pada Rosena.
"Sekali lagi maaf yah," ujar Nana.
"Udah selesai Na?." baru saja Nana ingin melangkah pergi namun suara seseorang membuat langkahnya terhenti lalu menatap seseorang yang berdiri dibelakang Rosena.
Pemilik nama Rosena itu ikut berbalik. Gadis itu tersenyum. "Udah Jef," ujar Rosena.
Ilham terpaku ditempatnya. Tidak menyangka akan bertemu dengan Nana. Situasi ini terasa begitu aneh baginya.
