[16] MAGNET DALAM SATU KUTUB

181 33 11
                                    

Annyeong Chingudeul
Maaf ya aku telat ngeup sibuk,
Sudah masuk kerja soalnya dan kerjaan numpuk
Setelah di tinggal 3 minggu... 😁😁
Jadi harap maklum ya....

Kalo typonya masyaallah, soalnya g cek lagi soalnya....
Happy reading... ❤️❤️

BEBERAPA MENIT SEBELUM SEHUN SADAR

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BEBERAPA MENIT SEBELUM SEHUN SADAR

Karena tak tahan Kai berlari meninggalkan ruangan Sehun, Baekhyun yang melihat itu hanya dapat ikut menangis tanpa menghalangi kepergian Kai, ia tau betapa sakit dan sedihnya Kai saat ini, terlebih lagi selama ini Kai hampir tak pernah absen dalam menjaga Sehun, ia hanya terus berdiri menatap Sehun dengan linangan air mata tanpa berfikir untuk semakin mendekat. Sedangkan tuan Oh yang sedari tadi menunduk, mulai berjalan mendekati anaknya, ia ingin menatap anaknya setidaknya untuk yang terakhir kalinya, tubuhnya sangat bergetar, matanya terlihat sangat sembab dan bahkan hampir tertutup karna bengkak bahkan wajah dan hidungnya sudah memerah, ia mengarahkan tangannya pada wajah Sehun, kembali mengingat betapa seringnya ia mengabaikan anaknya dulu, betapa sering ia meneriakin dan bahkan menampar anaknya, dan hal itu sunggu sangat menyakiti hatinya dan membuatnya semakin merasa menyesal.

"apa tidak puas kau dengan kekacauan yang kau buat???" tuan oh kembali mengingat pertengkarannya dengan Sehun,

"apa anda tidak menyadari karena siapa aku melakukan kekacauan ini?"teriak sehun tak kalah dengan ayahnya

"dasar anak tak tau terima kasih, kalau bukan karena Ayah apa kau pikir kau masi bisa bebas saat ini anak brandal?" ingatan itu semakin menusuk hati Tuan Oh.

"apa anda berfikir dengan cara anda seperti ini akan membuat aku terharu dan berterimakasih???(tersenyum sinis) Jangan mimpi....apa aku pernah meminta anda menutupi ini semua? Aku bahkan sangat siap untuk di tahan saat ini, dengan begitu..."

"OH SEHUN..."

"Jangan perna mendampingkan marga OH di samping namaku, mendengarnya membuatku muak" teriak Sehun lagi

"kau pikir jika kau Bukan OH Sehun aku mau mengeluarkan begitu banyak uang hanya untuk menghindarkan mu dari hukum? Kau tau yang kau lakukan itu sudah merupakan tindakan kriminal...kau sudah seperti monster..."

"Aaaaaa....maafkan ayah Sehun, ayah bersalah,kau sama sekali bukan Monster nak,kau anak yang baik,maafkan ayah Sehun...." ucap tuan oh dengan bibirnya yang bergetar

"Monster....(kembali tertawa kecil dengan tatapan yang sinis) bukankah wajar jika aku adalah Monster? Karna aku memiliki DNA seorang Iblis seperti anda?"

"SEHUN, ingat tanpa ayah kau tidak akan pernah ada di dunia ini.."

"apa aku pernah minta di lahirkan? Dan jika disuruh memilih aku lebih memilih tak pernah dilahirkan ketimbang lahir dari DNA Iblis seperti anda...."

MIANHAE  [SKY][END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang