25

2K 163 29
                                    

"GAK PAK INI SEMUA GAK BENER, ITU EDITAN!'

"Nyenyenye, udah deh gak usah kebanyakan drama, biar cepet end ni cerita"

"Oh oke"

"KEYRAA"

END GA YA?

.
.
.
.
.
.
.
.

💞HAPPY READING 💞

⚠️Adegan pelecehan ⚠️

Cia berlari ke arah Keyra, niatnya ingin meminta maaf tetapi Keyra seperti nya menghindar dari Cia.

"Sayang" panggil Cia.

"Kenapa?"

"Maafin mama nak"

Keyra yang mulai bingung, gak di maafin dosa, di maafin nanti di protes.

"Keyra ikut gue bentar" ucap Beno menarik tangan Keyra.

Beno membawa Keyra ke belakang sekolah dan.

"Kenapa sih bang?" Tanya Keyra bingung.

Beno mendorong tubuh Keyra ke tembok. Ia mendekati Keyra lalu.

"Bang?"

"Karna lo udah bikin Putri malu-"

"Tanaman?" Potong Keyra.

Beno tidak menggubris, ia langsung meremas buah dada Keyra, dengan cepat Keyra langsung menghentikan pelecehan yang di buat oleh kakaknya sendiri.

"Ahh, BANGSAT LU NGAPAIN ANJING, TOLONGGG, GUE DILECEHIN!" Keyra langsung menginjak kaki Beno dan ingin mendorongnya, namun sayang tenaga LAKIKK lebih kuat dibandingkan dirinya.

"TOLONGG.. mphhh"
Beno melumat kasar bibir Keyra agar Keyra tidak berteriak.

Bugh
Bugh
Bugh

Keyra menangis sejadi-jadinya. Ia membiarkan Varrel yang sedang memukuli kakak kandungnya, Miris.

"BAJINGAN LU!"

"APA GUE PEDULI?"

"ITU ADIK LU SENDIRI TOLOL!"

Seluruh warga sekolah yang mendengar keributan langsung menuju halaman belakang sekolah.

Keyra langsung berlari ke arah Cia dan Alfian. Ia memeluk erat kedua orang tuanya.

"ADA APA INI? VARREL CUKUP! Nak kamu kenapa?" Tanya Alfian.

"Bang Beno pah"

"Iya Beno kenapa sayang?" Tanya Cia panik.

"Dia ngelecehin Keyra ma, tadi ma"

Semua siswa siswi dan juga guru disana kaget mendengar ucapan Keyra.

30 menit kemudian~

"Papa kecewa sama kamu Beno, apa sih yang kamu pikirin sampai sampai adik kandung mu sendiri kamu lecehkan" ucap Alfian menatap Beno dengan penuh kekecewaan.

Cia masih berusaha menenangkan Keyra yang saat ini sedang menangis, teriak-teriak minta tolong, tertawa sendiri.

"Sayang ini mama nak"

"TOLONGG, HAHAHAHA, TOLONG GUE DILECEHIN HAHAHA"

Ceklek.

"Tante biar saya yang nenangin Keyra" ucap Langit.

"Gak, kamu ngapain sih kesini, gak tau malu udah ngefitnah anak saya, sekarang mau sok sok an nenangin anak saya"

"Udah biar gue aja, gue kan mantannya" ucap Arsen, serius nongol mulu deh ni orang.

"DIEM LU TOLOL, GUE LAGI DI LECEHIN HAHAHAHAHA"

Aksjhdmekshsuwiwn BOMM!.

"Udah tenang?" Tanya Langit.

"Udah, bajingan"

Langit mengembuskan nafasnya. Ia sudah menenangkan Keyra selama 1 jam ini. Dan bisa di lihat, Keyra selalu menggunakan kata 'bajingan' untuk Langit. Ya dia sudah mengetahui semuanya tanpa ada yang tersisa.

"Maaf"

"Lebaran masih lama"

Langit memeluk tubuh Keyra berusaha untuk sabar menghadapi Keyra sekarang.

"Lepas bajingan"

"Ga akan sebelum lu maafin gue" ucap Langit.

"Lu pikir dengan lu kayak gini gue bakal maafin? Enggak Lang, kesalahan lu yang ini gak bisa gue maafin gitu aja, bajingan"

"Maaf"

Bersambung.

JIAKHH GA JADI END, AWOKAWOKAWOK.

SIAN BANGET KEYRA😭😭

Oke deh sampai ketemu di next chapter good byee👋🏻

TRANSMIGRASI VERA X KEYRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang