A Shining Light -sunsun

2

⚠️⚠️⚠️

Sunoo sudah kembali ke apartemen nya dengan membawa belanjaan dan bayinya.
"aku bingung harus bagaimana" ucap sunoo dengan memandangi bayi itu.
"ish kenapa orang tuanya sangat tega sekali membiarkan bayi ini!"

sunoo memegangi bayi itu, ia terkejut tangan bayinya dingin sekali, ia segera membawa bayi itu ke kamarnya."ya ampun kamu dingin sekali nak"

sunoo terlihat bingung sekali, ia dari tadi mondar mandir di ruang tv. bayi itu sedang tertidur di kamarnya.

"apakah aku harus menelpon jungwon?"

"ah tidak-tidak, itu pasti akan merepotkan"
sunoo tidak mungkin menelpon jungwon tengah malam seperti ini, ia pikir pasti akan mengganggu istirahat jungwon.

"oeeeee,oeeee"

Bayi itu menangis, sunoo semakin bingung harus bagaimana "cup, cup sayang udah ya jangan nangis"

Akhirnya, sunoo menelpon Jungwon, semoga saja jungwon tidak terganggu, pikirnya.

"H-halo won?"

"oh, hai kenapa noo?"

"a-aku sangat bingung sekali, bagaimana caranya menghentikan tangisan bayi, hiks"

"Noo, kamu kenapa kok tiba-tiba nanya hal itu? jangan bercanda"

"a-aku beneran won"

"JELASIN CEPAT!!"

"a-aku bisa jelasin besok won, sekarang aku butuh solusi, aku janji besok akan menceritakan semuanya"

"coba kamu kasih susu formula aja"

"aku tidak punya won, aku lupa membelinya"

"ya sudah pakai SUSU MU saja!"

"YAKK! JUNGWON JANGAN BERCANDA, AKU TIDAK PUNYA ASI!"

"y-ya mau gimana lagi noo, kalau kamu ga mau ya enggak apa-apa sih, yang ada nanti bayinya makin nangis kalau ga di kasih susu"

"..." sunoo terdiam memandangi bayi yang tengah menangis itu.

"sunoo?!"

"i-iya won, a-aku akan mencobanya, terima kasih, maaf kalau mengganggumu malam-malam dan membuatmu terkejut"

"enggak apa-apa kok noo, besok kamu ceritain semua ya, maaf kalau saran ku membuatmu tidak nyaman"

"ah, tidak apa-apa kok. Sekali lagi terima kasih won selamat malam"

"selamat malam juga noo"

____________________

⚠️⚠️⚠️

Sunoo menggendong bayi itu, Ia duduk di sofa kamarnya. Mau tidak mau, ia harus menyusui bayinya, Sunoo perlahan mengangkat bajunya, terlihat sangat jelas puting susunya."m-maafkan aku ya nak".

Tak lama, bayi itu langsung meraup puting susu sunoo."ahh, i-ini geli bangett".

"j-jangan digigit shhh."sunoo menggigit bibir bawahnya, bayinya itu sangat kuat sekali menyedot putingnya.

Setelah lumayan lama menyusui akhirnya Bayi itu sudah tertidur nyenyak, itu membuat sunoo menjadi lega. Ia meletakan bayinya di kasurnya. Sesekali ia mengusap-usap kecil pipi bayi itu dan tersenyum.

"maafkan aku ya, aku tau kamu lapar, besok aku akan membelikan mu susu ya". sunoo langsung menaiki kasurnya dan berbaring disebelah bayi itu."sangat melelahkan sekali hari ini".

Tbc