Malam ini, sunoo dan sunghoon dibuat bingung. Karena, sungjun dari tadi tidak berhenti menangis.
"Kak... gimana dong? sungjun gamau berhenti nangis". Ucap sunoo. Ia tengah menenangkan sungjun yang berada di pangkuannya.
"cupp... cupp.. sinii sama papa" sunghoon mengambil alih memangku sungjun, tapi tetap saja. Sungjun malah semakin nangis.
"sayang, mungkin sungjun mau itu..."
sunoo mengerutkan kening nya, ia agak sedikit bingung apa yang di katakan sunghoon.
"Hah? apa kak?"
"Gak akan kakak sebutin sih, takutnya kamu marah..."
akhirnya sunoo mengerti "O-oh, itu.. tadi udah si cuman sungjun nolak. Aku jadi bingung apa yang di mau dia"
"coba lagi aja. Siapa tau sekarang dia mau Hm? kakak tungguin di ruang tv ya? kamu tenangin dulu sungjun, nanti kalau sungjun udah enggak nangis, kita jalan-jalan malem. Mau ga?"
"Ah, baiklah. Makasih ya sarannya kak, aku ke kamar dulu"
cup...
Sunoo mengecup tipis bibir sunghoon, lalu mengambil sungjun dari pakuannya.
--------
Tak lama, sunoo pun keluar dari kamar. Ternyata saran sunghoon berhasil juga. karena sungjun benar-benar berhenti menangis
"Eh? sudah? berhasil?"
"eum, hehe iya kak"
"Yaudah, ayo kita berangkat"
"Kak!" sunoo menahan sunghoon yang tengah mengambil jaketnya.
"Hm? Kenapa sayang?"
"Gausah jalan-jalan ya? disini aja. Banyak yang harus sunoo omongin..."
"Emang mau ngomongin apa sayang, kayaknya serius"
"gak terlalu serius sih, cuman pengen aku omongin ke kakak aja"
"Oh yaudah, sini duduk"
Sunoo dan sunghoon pun duduk. Dengan posisi sunghoon yang merangkul pundak sunoo. dan sungjun berada di tengah-tengah mereka.
"Gini kak, tadi ibu sunoo nelfon. Katanya kapan sunoo pulang kerumah.."
"terus kamu jawab apa sayang? terus mau pulang kapan?"
"yya.. aku gak tau kak. Kakak mau nemenin aku gak nanti, kapan aja terserah kakak, kalau kakak gak sibuk".
"Mau dong sayang, nanti lusa ya? soalnya besok kita ke rumah kakak dulu"
"Baiklah. Tapi kak, aku juga bingung nanti tanggapan ibu gimana soal sungjun.."
"kamu gak usah mikirin itu ya? nanti kakak yang ngomong, mau sekalian minta restu biar kita cepet nikah"
"HAH? APAAAA?" sunoo berteriak dan menatap sunghoon dengan tatapan terkejut.
"Ssstt, sayang jangan teriak"
"e-emang kakak mau nikah sama aku?"
"Mauuuuuuuuuuuu banget!!"
Sunoo tersenyum, ia senang karena sunghoon benar-benar mencintainya. Ia juga tidak keberatan kalau sunghoon benar-benar bilang ke orang tuanya bahwa ia akan meminta restu. Ya, karena sunoo juga mencintai sunghoon.
maaf ya klo di book ini sungjun nya nyusu mulu😭🤣🙏🏼.
aku juga lagi gabut makannya update, kebetulan selesai ngerjain tugas juga jadi ada waktu luang😵😁
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
A Shining Light -sunsun
Romance- i met you, i met him we are become one. warn! - bxb - sunghoon x sunoo - homophobic go away! - if you don't like it,dni please! - penuh dengan kegajean, jadi buat yang gasuka boleh skip yaa! •́ ‿ ,•̀