Setelah beberapa hari bersama sunghoon, sunoo mengijinkan sunghoon untuk mengurus sungjun bersama. Awalnya, sunoo terkejut apa yang di katakan sunghoon. Tapi Apa salahnya jika ingin menjaga sungjun?
Pagi ini, sunoo sedang menyiapkan sarapan. Ia juga mulai bekerja lagi hari ini setelah beberapa hari libur.
Setelah menyelesaikan sarapannya, sunoo menuju kamarnya untuk melihat sungjun. Ternyata sungjun masih tidur. Ia menghentikan langkahnya dan mulai berfikir. Jika ia membawa sungjun ke kantornya, apa nanti tanggapan orang-orang disana?
Tak lama, ponsel sunoo berdering. Ia langsung melihat siapa yg menelpon nya, Ternyata itu sunghoon. Ya, mereka sudah bertukar nomor hp semenjak itu.
"Halo kak, Selamat pagi" Sunoo tersenyum
"Ah, Hai selamat pagi juga"
"Apa kakak sudah sarapan?"
"Belum, apa aku boleh sarapan di tempatmu?"
"Tentu, kemarilah"
"Baiklah. Aku sangat merindukan sungjun setelah beberapa hari tidak bertemu karena sibuk bekerja"
"Kalau begitu cepatlah kesini, kebetulan sungjun sudah bangun"
"Benarkah? Aku ingin melihatnya! coba kamu kirimkan foto sungjun"
"Kak, kakak kan mau kesini kenapa harus di foto sungjun nyaa"
"Perjalanan dari rumahku kesitu lumayan jauh, biar aku semangar nyetirnya"
Sunoo tertawa "Hahaha, baiklah matikan dulu terlfon nya ya"
"Okeee"
Sunoo terkikik pelan. Emangnya dia mau kemana? Hahaha, ada-ada saja.Sunoo menaruh hp nya, dan langsung menggendong sungjun ke kamar mandi.
"Sungjun mandi dulu ya, kak sunghoon bentar lagi dateng"
Sungjun melirik ke arah sunoo dengan gemas. "pppapapa"
"Papa? Siapa papa?"
"pppapapa"
"Udah ya, sungjun mandi dulu"
_________________
Sunoo sedikit terkejut, karena ia melihat sunghoon sudah berada di ruang tv, dan ia sedang sibuk memainkan ponsel nya.
"Kak sunghoon?"
Sunghoon menghentikan aktivitasnya, ia melihat sosok manis yang sedang menggendong seorang bayi. ia langsung berdiri dan menghampiri sunoo.
"maaf kalau nunggu lama, tadi aku sedang memandikan sungjun". Ucap Sunoo.
"Tidak apa-apa. Bolehkah aku menggendong sungjun? Aku sangat merindukannya" sebenarnya, ia juga sangat merindukan sunoo. Karena beberapa hari setelah mereka bertemu di rooftop, sunghoon tidak ke apart sunoo lagi untuk sekedar bermain, atau menemui sungjun. Karena ia sangat sibuk bekerja. Tapi mereka sering bertukar pesan.
"Boleh" Sunoo tersenyum, dan langsung mengarahkan sungjun kepada sunghoon.
"Aigoo.., Kenapa belum pakai baju?" Pasalnya, sungjun masih memakai handuk.
"Ah, iya aku lupa. Sebentar aku mau bawa baju sungjun dulu" Sunoo langsung ke kamarnya. Sunghoon mengangguk tersenyum, dan membawa sungjun duduk.
____________
Tak lama, sunoo kembali dengan membawa beberapa baju sungjun.
"Kemarilah"
"Sunoo..." sunghoon menahan tangan sunoo yang akan memakaikan baju kepada sungjun.
"Iya?"
"Biarkan aku yang memakaikannya, tolong ajari aku"
Sunoo tersenyum "Baiklah kalau kakak mau"
"Tentu saja aku mau, Pertamanya bagaimana dulu?"
"taburin bedak dulu ya di badannya, jangan banyak-banyak tapi"
"Okee" Sunghoon mulai memakaikan bedaknya di badan sungjun dengan perlahan.
"Caa, Sudah. Terus bagaimana lagi?"
"Langsung pakaikan baju saja" Ucap sunoo tersenyum. Sunghoon perlahahan memakaikan baju nya. setelah selesai, sunghoon langsung menggendong sungjun.
"Sungjun belum minum susu, bentar ya aku buatkan dulu" Ucap sunoo.
"Baiklah"
Sekarang, sunoo tengah menyiapkan sarapan lagi untuk sunghoon dan membuatkan susu untuk sungjun.
Sementara sunghoon membawa sungjun ke balkon untuk sekedar melihat pemandangan kota.
sungjun menatap ke arah sunghoon "ppapapa"
Sunghoon terkejut apa barusan sungjun memanggilnya "papa?"
"Papa?"
"ppapapapa"
Sunghoon tersenyum "Baiklah, sungjun boleh panggil aku papa"
Tak lama, sunoo menghampiri mereka dengan membawa sebotol susu.
"Kakak sarapan dulu ya, sudah aku siapkan"
Sunghoon langsung memegang tangan sunoo "Temani..."
Sunoo terkikik pelan "Haha ya ampun, baiklah. Ayo"
________________
Setelah selesai sarapan, sunoo dan sunghoon memutuskan untuk ke rooftop. Sunoo juga sudah menidurkan sungjun. Dan sekarang, mereka tengah berdiri memandangi pemandangan kota, dan menikmati hembusan angin.
"Kak sunghoon?" Ucap sunoo.
"Eum?"
"Bagaimana pekerjaan kakak?"
"Baik, sangat baik"
"Syukurlah". Sunoo tersenyum
Tak lama, sunghoon menarik sunoo kedalam pelukannya. Sunoo refleks terkejut.
"Aku merindukanmu" Sunghoon memeluk pinggang sunoo dan menelusupkan wajah nya di leher sunoo.
Sunoo awalnya terkejut dengan sunghoon yang tiba-tiba memeluknya. Tapi tidak apa-apa, sebenarnya ia juga sangat merindukan sunghoon.
"Aku juga rindu kakak" Ucap sunoo tersenyum. Ia langsung mengalungkan tangannya di leher sunghoon. Mereka pun saling betatapan, dengan jarak wajah mereka saling berdekatan. Biarkan mereka seperti itu dulu, untuk melepas rasa rindu.
Makasih yang udah mampir, kalau suka vote yaa💘 udah segitu dulu, see u next time -c 🐿️🍒
yang vote jodoh bias💯
KAMU SEDANG MEMBACA
A Shining Light -sunsun
Romance- i met you, i met him we are become one. warn! - bxb - sunghoon x sunoo - homophobic go away! - if you don't like it,dni please! - penuh dengan kegajean, jadi buat yang gasuka boleh skip yaa! •́ ‿ ,•̀