-4-

408 136 24
                                    

Unknown :
Kak Jaemin maaf ganggu.
Tapi, gue bisa minta tolong
nggak?
18.36

Jaemin :
Apa?
18.36

Unknown :
Tolong putusin Kak Ryujin
terus jadian sama gue :v
18.37

Jaemin :
Gue aja gak tau lo siapa.
18.38

Unknown :
Kalo tau bakal dipikir-pikir
dong?
18.39

Jaemin :
Ya nggak sih. Gue mau setia :)
18.39

Unknown :
Setia sama gue :"
18.40

Jaemin :
Buset, maksa.
18.40

Unknown :
Ini namanya berjuang pake
cara yang salah, wkwk.
18.41

Jaemin :
Gue harus panggil lo apa
coba?
18.42

Unknown :
Sayang, baby, honey, mamah,
bunda, apa kek terserah.
18.42

Unknown :
Panggil nenek juga boleh :v
18.42

Jaemin :
Halu.
18.42

Unknown :
Andaikan halumu dan haluku
berubah menjadi halufyu dan
halufyutu :(
18.43

Jaemin :

Jaemin :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

18.44

Unknown :
Mau tanya pendapat gue
lagi buat dikirim Kak Ryujin ya?
Cakep kok Kak, kapan sih Kakak
jelek?
18.45

Jaemin :
Su'udzon itu gak baik, dek.
cuma gue kirim ke elo :)
18.46

Unknown :
Demi apaa ><
18.47

Jaemin :
Off, baperan.
18.47, read.

Jaemin bisa bayangkan bagaimana reaksi lucu unknown saat ini. Ah, siapa sih gadis itu sebenarnya?

Berguling kesana-kemari sambil menggigit bantal, dia putuskan untuk mencari tahu siapa unknown perlahan. Walau pilihan menyebar nomor adalah cara untuk mengetahui paling cepat, tapi Jaemin tidak mau unknown kesulitan kedepannya.

Dering ponsel mengganggu, diraih benda pipih yang sudah ia letakan diatas nakas. "Eoh? Ryujin?" ucap Jaemin sedikit kecewa tak mendapati balasan apapun dari unknown.

•••

[END] Tikung || Njm VS HrjTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang