Cerita ini bersifat fiktif(tidak nyata), sekali lagi FIKTIF! Cerita ini tidak bermaksud untuk menghina suatu negara, organisasi, atau pihak lainnya. Bila tidak suka, boleh meninggalkan cerita ini, tidak perlu memancing keributan! Sekian terima kasih, enjoy!
"Bersiaplah anak-anak, beberapa hari lagi adalah UAS atau Ujian Akhir Semester!"
Huh... sebuah kabar baik atau buruk? Entahlah bisa baik, bisa juga buruk. Mampuslah mereka yang menganggap UAS adalah kabar buruk, dan berjuanglah mereka yang menganggap UAS adalah kabar baik.
Semua siswa siswi belajar dengan serius karena namanya juga UAS yang berarti ini akhir dari ujian sekolah dan setelah itu mereka lulus dan bisa melakukan apapun sesuka hati karena tidak ada yang membebani pundak mereka lagi! Mereka lupa ada namanya... kuliah, itupun kalau lulus kalau nggak? Siap-siap duduk bersama dengan adik-adik kelasnya...
Guru-guru mengulangi terus materi yang pernah mereka ajarkan, bisa mengulangi melalui quiz, latihan, penjelasan, atau bisa juga dengan main tangan :D.
Indonesia, pemuda ini sedang belajar dengan kawannya, siapa lagi kalau bukan 'mereka'? yap, Phillipine dan Malaysia. Sekarang mereka berada di depan rumah Singapore, sekalian meminta bantuan untuk diajari. Meskipun Singapore lebih muda daripada mereka bertiga, tapi Singapore lebih pintar dari pada kakak-kakaknya yang tak tau malu itu.
"Jadi gini rasanya menginjak kaki dirumah orang holkay..." Ucap Phillipine.
" baru pertama kali ke rumah si Singapura?" Tanya Indonesia.
" iya hehe" Jawab Phillipine.
"Singapore, bang" Perbaiki Singapore.
" Ah iya lupa" Sahut Indonesia.
Singapore pun menyambut mereka dan lansung mengajak masuk ketiga 'fauna' itu kedalam. Ruang tamu yang sangat luas pikir mereka, tapi mereka belum melihat kamar tidur... iya belajarnya di kamarnya aja, panas kalau diluar~
"Huwaah~ udah lama ya gak ke rumah Singa~" Kata Malaysia.
"Kita sudah sampai." Ucap Singapore.
Singa pun membuka pintu kamarnya, terlihat kamar dengan nuansa minimalis yang terlihat rapi, rasanya seperti berada di kamar hotel daripada kamar tidur rumah sendiri. Mereka berempat pun masuk kedalam dan langsung duduk di bangku yang tersedia.
"tunggu seingatku tidak ada meja dan beberapa kursi yang ditata di sini... atau aku hanya deja vu saja?" Ucap Indonesia bingung.
"Yap, memang betul awalnya tak ada bangku di sini, tapi karena kalian memberi kabar akan datang untuk belajar bersama, jadi kubawa meja dan kursi kesini." Sahut Singapore.
Indonesia pun ber'oh'ria sambil menggaruk kepala yang tidak gatal. Mereka berempat pun duduk dan langsung mulai belajar, satu persatu buku dikeluarkan dari tas, setelah dikeluarkan barulah mereka membuka buku itu...
"aahh.... aku bosan..." Keluh Phillipine.
"EHH!? Tapi kita baru buka buku 10 detik lalu!" Sahut Malaysia kesal.
"Singa, ada snack?" Tanya Phillipine mengabaikan ocehan Malaysia.
"Oi, rumah orang ini bukan rumah lu tod" Ujar Indonesia.
"tidak apa-apa, bang Indo, lagi pula kalian ini adalah tamuku... jadi mohon tunggu sebentar akan ku ambilkan snacknya. Malaysia aku membutuhkan bantuanmu..." Jawab Singapore.
"Eh!? O-okelah kalau begitu..." Sahut Malaysia.
Singapore pun berdiri dari duduknya dan berjalan menuju pintu, diikuti Malay di belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMU ITU KING OF HAREM TAU!?[END]
Short StoryIndonesia, seorang pemuda baik hati yang memiliki wajah dan tubuh yang lumayan feminim. Dirinya disukai hampir semua laki-laki disekolahnya. Banyak laki-laki yang memberikan kode padanya, dari diam-diam bilang suka padanya, memberikan hadiah romanti...