8. Uke, uke, dan UKE

10.6K 769 326
                                    

Hwhewhehwhehwe hy manyzz~/PLAK
I'm back yey! Dah selesai ujian, remed cuma satu... Remed mapel bahasa Indonesia 🙃

Cerita ini dibuat bukan untuk menghina siapapun atau negara, pihak apapun. Cerita ini hanya fiksi, sekali lagi FIKSI. Bila tidak suka boleh meninggalkan cerita ini saya tidak memaksa.
Silahkan dilanjutkan, Enjoy✨

Sinar matahari masuk kedalam ruangan melalui sela-sela tirai, lantai dengan banyak tumpukan buku dan dokumen, tempat tidur berantakan, dan seorang pemuda yang tidur dengan pulas.

Tirai bergoyang mengikuti arah angin masuk, angin itu pelan-pelan menyentuh kulit halus pemuda yang tertidur pulas itu. Alhasil pemuda itu menggigil, dia setengah sadar namun tidak mau membuka matanya, tangannya meraba-raba kasur seperti mencari sesuatu.

Akhirnya dia menemukan benda yang ia cari, selimut, dengan cepat ia tarik lalu membaluti tubuhnya, seketika pemuda itu tersenyum dan lama kelamaan dengkuran terdengar lagi.

Tiba-tiba pintu ruangan itu di dobrak kencang oleh seseorang, sang pemuda yang baru saja tertidur tiba-tiba terbangun karena kaget. Sang pemuda pun terpaksa membuka matanya, dengan kesal dia melihat ke pintu kamarnya.

"Selamat pagi, Tuan! Maaf mengkagetkan anda tapi hari ini sekolah yaa- AaaAAH!!!" Teriak pria itu.

Ternyata pemuda itu mencubit pipi pria itu dengan kencang sampai-sampai pipinya berwarna merah polos.

"Sialan kau, TNI! Aku baru saja tidur dengan nyenyak! Kenapa saat aku bergadang kau tidak mengangguku tapi saat aku tidur nyenyak kau selalu ganggu!!!" Kesal pemuda itu.

"M-mwaafkan saya Tuan Indo- AAAduh!!! S-saya hari ini bersemangat! Punya ber- AHHH!!! Berita baik! OUCH!" Kata TNI kesakitan.

Indonesia, pemuda pendek lucu yang baru bangun itu selesai mencubit pipi TNI hingga ungu, waw. Indonesia menggaruk kepalanya yang tidak gatal, dia mengambil segelas air yang berada di meja sebelah kasurnya.

TNI pun menaruh sebuah nampan yang diatasnya ada makanan di meja belajarnya Indonesia, setalah menaruh dia mendekat lalu duduk di samping Indonesia sambil tersenyum lebar. Indonesia yang melihat senyum lebar aneh TNI merasa risih, setelah selesai meminum segelas airnya dia menaruh kembali gelasnya ke meja.

"Kenapa?" Tanya Indonesia.

"Hehe.. Tuan... Sekarang anda tidak perlu khawatir lagi!" Jawab TNI dengan semangat.

"Ha? Maksudmu apa?" Tanya Indonesia bingung.

"Sekarang, saya, TNI! Akan melindungi anda tidak hanya di istana, rumah, dan tempat lainnya lagi! Saya akan melindungi anda di sekolah juga!" Jawab TNI lagi.

Indonesia hanya ber'oh' ria, dia tidak peduli mau dimana atau kemana, TNI pasti selalu melindunginya dan Indonesia menerima itu asalkan TNI tidak terlalu posesif dan jadinya berprofesi sebagai stalker seperti ehem negara tetangga di Asia timur.

Indonesia bangun dari duduknya, dia mendekat ke lemari pakaiannya, mengambil seragam dan membawa seragam itu bersamanya ke kamar mandi.

Indonesia pun keluar dari kamarnya sudah dalam keadaan rapi, rambutnya masih sedikit basah tapi tidak apa-apa! Nanti juga kering saat naik mobil!

"Oi TNI, sudah siap?" Tanya Indonesia.

TNI pun keluar dari dapur, terlihat memakai seragam yang sama dengan Indonesia hanya saja di memakai jas berwarna cream dan tasnya berwarna hijau. Dia keluar dengan hati berbinar-binar, kedua tangannya membawa dua kotak bekal.

"Sudah Tuan!" Jawab TNI.

Indonesia mengangguk mengerti, dia fokus kepada dua kotak bekal yang dibawa TNI, sangat mencolok... Satunya berwarna pink bergambar Hello Kitty dan satunya berwarna biru bergambar Tayo... Indonesia berharap yang berwarna pink bukan untuknya.

KAMU ITU KING OF HAREM TAU!?[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang