Cerita ini dibuat bukan untuk menghina siapapun atau negara, pihak apapun. Cerita ini hanya fiksi. Bila tidak suka boleh meninggalkan cerita ini saya tidak memaksa
Silahkan dilanjutkan, Enjoy✨Pagi yang sangat cerah~ pohon-pohon berdiri tinggi menjulang, burung-burung berkicau, dan bunga yang berayun-ayun.
Pintu gerbang panjang terbuka, memperlihatkan halaman yang luas dan sekolah yang besar dan megah,
Satu persatu siswa siswi datang ke sekolah.Hari terus berganti tentunya, liburan telah berakhir, waktunya untuk para kembali ke sekolah untuk belajar.
Membuat otak kembali panas karena menumpuknya tugas yang gak ngotak hingga membentuk gunung Everest, pertanyaan-pertanyaan dari guru yang bikin lag, serta beratnya beban hidup dari buku.
Indonesia, negara kita tercinta, turun dari mobil antarjemput pribadinya dengan loyo.
Dia lupa kalau hari ini dia harus kesekolah, dia terjaga tadi malam alias tidak tidur sama sekali karena sibuk bermain gimnya, alhasil dia harus datang kesekolah dengan keadaan lemas dan mengantuk.
Satu persatu kakinya bergerak maju dengan pelan, kantung matanya begitu gelap membuatnya terlihat seperti panda.
"Woi Indo- anjir cosplay jadi panda lu?" Kata seseorang dengan aksen Indonesia yang gaul sekali.
Indonesia melihat ke seseorang yang memanggilnya dengan tidak minat.
"Woi gw nanya nih, lu lagi cosplay panda?" Tanya orang itu lagi.
"Ya lagi cosplay jadi Hatsune Miku, ya jelaslah nggak! Masih juga banyak nanya lu Mal!" Jawab Indonesia ke personifikasi dengan inisial Mal.
"Yaelah gitu doang ngamuk lo..." Kekeh Mal.
"Terserah anda, wahai Baginda Malingsial!" Ucap Indonesia dengan nada mengejek.
"Hey! Katanya janji ga bakal manggil gw pakai panggilan itu lagi!" Kesal Malaysia namun diabaikan oleh Indonesia.
Selama perjalanan menuju kelas, Indonesia hanya melihat pemandangan hutan disebelah sekolah dan ocehan panjang lebar Malaysia.
"Woi udah nyampe kelas lu nih! Shuh! Pergi sana ntar telat nanges!" Ejek Indo yang kesabarannya sudah tak bisa ditahan.
Malaysia melihat ruang kelas disebelahnya, benar ini kelasnya, untung saja Indonesia mengingatkannya, kalau tidak mungkin dia sudah menjadi sorotan mata para kakak kelasnya, yang pasti memalukan sekali!
Mal pun pergi masuk ke kelasnya meninggalkan Indo sendiri. Akhirnya Indonesia bisa merasakan ketenangan dan melanjutkan perjalanan menuju kelasnya.
Indonesia yang masih menaiki tangga lantai 2, dikejutkan dengan suara bel masuk sekolah yang sangat keras.
"Hah!? Dah masuk??? Waduh!" Ucap Indonesia dan dia langsung berlari ke kelasnya meskipun keadaan nya sangat lemas sekarang.
Indonesia telah sampai di depan pintu kelasnya dalam keadaan lelah sekali, dia sedang menetralkan nafasnya, setalah selesai, dia membuka pintu kelasnya.
Loh?
Kok tidak ada orang? Tas sekolah juga nggak ada... Eh! Apa jangan-jangan aku masuk hari Minggu!? Eh mana mungkin! Malaysia aja masuk! Dimana mereka semua!?
Indonesia kebingungan, tiba-tiba dia mendengar suara ribut diatas, dia pun menutup pintu kelasnya. Dia pun pergi meninggalkan kelas itu dan menuju ke suatu tempat, yaitu perpustakaan.
Dengan cepat dia pergi ketempat itu meskipun dia sangat lelah sekarang.
Kakinya bergemetar namun masih dipaksa untuk berlari, nafasnya tidak beraturan tapi hasil tidak akan mengecewakan kerja keras, dia telah sampai ke tujuannya.
Dia tidak punya kekuatan lagi untuk membuka pintu perpustakaan yang besar itu, dia pun menjatuhkan diri menjadi posisi duduk, membentur keras kepalanya ke pintu agar yang didalam bisa mendengar.
"Ya?" Seseorang membuka pintu perpustakaan itu, dia terkaget karna ada mahluk hidup yang jatuh dikakinya.
"A-ah! I-Indo-"
"INDONESIA!!!???" Teriak beberapa orang didalam didalam memotong kalimat orang yang membuka pintu.
Orang yang membukakan pintu itu langsung mengangkat tubuh Indonesia seperti mengangkat boneka saja.
"Terimakasih sudah membukakan pintunya, dan selamat malam-" tiba-tiba saja Indonesia diam dan tidak bergerak sama sekali, suhu tubuhnya juga seperti suhu mayat... Tunggu dulu...
"AAAHHHHH!!!! AKU TELAT SEKOLAH!!!!" Panik Indonesia.
"Astaghfirullah!" Kaget seseorang.
"AAAHHHHHHH— tunggu, Mal apa yang kau lakukan dikamark-"
"KAGET AKU KIMAK!" Kesal Malaysia sambil menjitak kepala Indonesia dengan keras.
"DAN INI BUKAN KAMAR LU SETAN, INI UKS!" Lanjut Malay.
Indonesia terkejut, UKS!? Bukannya tadi dia baru saja tidur diruma- oh dia ingat sekarang, dia pingsan saat sampai ke perpustakaan, tempat dimana teman sekelasnya sedang belajar.
"Oh... TUNGGU JAM BERAPA SEKARANG!!?" Panik Indonesia.
"Oh... Dah pulang lu ngeskip semua pelajaran... Ish ish ish tak baiklah cam tu!" Ucap Malaysia dengan aksen Melayunya.
Indonesia hanya bengong, baru hari pertama udah bikin masalah saja dia hamdehhhh...
!To Be Continued!
Bonus!
Indonesia tertidur dengan lelapnya di UKS, lama kelamaan mata panda itu pudar.
Pintu UKS terbuka dengan pelan, memperlihatkan se... Senegara? Eh, seorang negara yang tampak panik dan gugup.
Dia masuk pelan-pelan kedalam ruang UKS itu, mendekat kearah Indonesia yang tertidur.
Personifikasi aneh itu terkekeh melihat Indonesia yang tidur dengan muka polos seperti tak ada dosa.
Ia pun mengelus bibir milik Indonesia yang kenyal dan lembut.
Orang itu celingak-celinguk melihat kesekitar sebentar, ketika semuanya tenang dan aman dia mendekatkan bibirnya ke bibir milik Indonesia.
Bibir mereka semakin mendekat
Mendekat~
Dekat~
Ayolah beberapa inci lagi!!!
Cup!
"Bleh! Euublegh! Pahit apa-apa—"
"Menikmati ya~?"
Sebuah tangan menutup bibir Indonesia, sengaja diberi tinta pena ditelapak tangannya... Dan pelakunya adalah Malaysia.
Dia menjauhkan tangannya dari bibir sang kakak kelas tersayang, lalu membersihkan tangannya dengan tissue basah.
Ia pun menatap si pelaku yang mencoba mencium kakaknya dengan tatapan yang mengerikan dan mematikan layaknya seorang psikopat yang bersiap untuk mencabik-cabik kulitmu!
"Bukankah bibir akak Indonesia enak~
Senior~?"
Senin, 3 Mei 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMU ITU KING OF HAREM TAU!?[END]
ContoIndonesia, seorang pemuda baik hati yang memiliki wajah dan tubuh yang lumayan feminim. Dirinya disukai hampir semua laki-laki disekolahnya. Banyak laki-laki yang memberikan kode padanya, dari diam-diam bilang suka padanya, memberikan hadiah romanti...