Hei za, ayo ikut aku sebentar ada hal penting yang ingin aku bicarakan padamu. Ucap raka seraya menggoyang goyangkan Reza guna membangunkan nya.
Ugh, apa yang ingin kamu bicarakan, sebaiknya bicara sekarang. Ucap reza
Ada hal penting dan sebaiknya tidak disini. Ayo ikut aku sebentar.
Kemana? Tanya reza
Ayo ikut aja tak akan lama, aku hanya ingin memastikan sesuatu
Baiklah dasar pemaksa ucap reza seraya bangkit dan mengikuti kemana raka membawanya.
Apa yang mau kamu bicarakan? Tanya reza saat mereka sampai di belakang sekolah
Sebentar, kamu jangan marah aku hanya ingin memastikan sesuatu jawab raka.
Apa? Asal bukan sesuatu yang aneh aku rasa tak ada alasan untuk ku marah.
Baiklah aku harap kau tak akan memukulku ucap raka sambil tiba-tiba memeluk reza dan mencium kening nya yang reflek langsung di tampar oleh reza.
Kan aku udah bilang jangan marah, aku harus memastikan ada apa dengan diriku. Dan akhirnya aku tau jawabannya. Bersiaplah bisik raka di telinga reza yang mengundang emosi reza.
Dasar gila, kau pikir aku perempuan yang bisa seenaknya kamu lecehkan hah? Marah reza
Hey sayang aku tidak berniat melecehkan mu. Lagian kamu terlalu cantik dan baik untuk di lecehkan, kamu itu harusnya di sayangi dan dilindungi.
Dasar sakit jiwa bentak reza seraya pergi meninggalkan raka. Dan karna mood nya benar-benar buruk akhirnya reza memutuskan untuk pergi ke perpustakaan.
#tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Please
Nouvellesini merupakan pertama kalinya saya menuliskan sebuah cerita dan cerita ini di ambil dari kisah nyata walau pun dalam penulisan terdapat penambahan ataupun sedikit perubahan demi menjaga identitas si pemilik asli cerita. warning cerita homo, bxb, ya...
