Satu Hari Dengan Ha Neul
Tidak seperti biasanya yang selalu bangun siang, kini Sooji sudah berdiri di depan kaca dengan baju rapi. Balutan make up tipis yang membuat wajahnya semakin cantik dan parfum beraroma manis yang disukainya membuat penampilannya kali ini semakin sempurna.
Gadis itu berdecak kagum melihat pantulan dirinya sendiri. Dilihat berkali-kali pun, ia memang sempurna. Ia lalu beralih mengambil tas yang ia taruh sembarang di tempat tidur dan beranjak keluar.
Ha Neul baru akan menjemput pukul sepuluh, namun Sooji sudah siap sejak pukul delapan pagi. Mendengar kata jalan-jalan dari Ha Neul membuat Sooji terlalu bersemangat.
Gadis itu memilih duduk di ruang tamu menunggu sampai Ha Neul menjemputnya. Ia mengambil ponsel dan menyalakan kamera untuk mengambil foto.
Foto pertama, ia kurang puas.
Lagi. Foto kedua, tidak lebih bagus dari yang pertama.
Foto ketiga, sama saja.
Keempat, Sooji mencoba gaya lain dengan mengerucutkan bibir.
Kelima.
Keenam.
Ah, Sooji mengambil banyak sekali foto dengan berbagai gaya. Semalam Seokjin mengajarinya selfie dan melakukan beberapa gaya yang akan membuat wajahnya terlihat lebih cantik.
Sooji melihat satu per satu foto yang diambilnya. Berkali-kali gadis itu berdecak kagum melihat wajahnya sendiri. Ia juga mengagumi pengetahuan Seokjin tentang berbagai gaya foto di jaman ini.
Kalau ia foto seperti ini di masa depan, pasti ia akan menjadi olokan siapa pun yang melihatnya. Mengabaikan fakta bahwa yang bergaya adalah gadis cantik keturunan dari laki-laki yang menjuluki diri sendiri sebagai orang paling tampan sedunia.
Sooji mengecek arloji yang melingkar di tangan kirinya setelah beberapa saat terfokus pada ponsel. Ia meraih tas dan beranjak keluar. Sudah waktunya untuk berjalan-jalan.
Tentu ia tidak meminta Ha Neul untuk menjemput di asrama BTS, mereka berdua akan bertemu di halte bus yang diketahui Sooji.
Gadis itu melambaikan tangan pada Ha Neul yang sudah duduk di halte. Ia mempercepat langkah kakinya dan menampilkan senyum terbaik.
"Sudah lama?"
"Baeu beberapa menit," jawab Ha Neul. Laki-laki itu menatap jaket yang dipakai Sooji dan terkekeh, membuat Sooji menatapnya heran. "Jaket kita sama."
Sooji menatap dirinya sendiri. Ikut terkekeh mengetahui ia dan Ha Neul sama-sama memakai jaket warna abu-abu.
"Kita mau ke mana?"
Sooji mengedikkan bahu. "Terserah padamu saja."
"Aku ajak kau ke tempat favoritku."
Setelah itu Ha Neul menggandeng tangan Sooji untuk naik ke bus yang baru saja datang. Menuju ke tempat yang masih belum Sooji ketahui.
❄
Mulut Sooji menganga lebar melihat pemandangan di depannya, sedangkan Ha Neul hanya terkekeh, gemas dengan tingkah Sooji.
"Aku kalau sedang ingin sendiri pasti pergi ke sini," ucap Ha Neul. Laki-laki itu menatap pemandangan kota Seoul yang tersaji di hadapannya. Lalu beralih lagi ke Sooji, pemandangan yang lebih indah dari kota Seoul.
"Tapi sekarang kau tidak ke sini sendiri."
Ha Neul terkekeh. Benar juga. Baru pertama kali ia membawa seseorang ke tempat ini setelah bertahun-tahun pergi sendiri.
![](https://img.wattpad.com/cover/279484742-288-k847821.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MOVE : KIM TAE HYUNG(END)
FanfictionKembali ke masa di mana legenda sedang berada di titik kesuksesannya. kim Sooji hanya pernah mendengar cerita-cerita itu dari kakeknya, tapi sekarang, ia melihat sendiri bagaimana hal itu terjadi. Grup idola yang selalu dibanggakan kakeknya. Kim Soo...