Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie Kim as Jean.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*My lovely kating*
Hari ini Jean mendapatkan kelas pagi di mapel pak Suadi. Dengan langkah gontai, Jean memasuki mobilnya untuk bergegas menuju kampusnya.
Setelah memakan waktu 1 jam akhirnya Jean sampai di kampusnya. Ini yg membuatnya malas berkuliah di kelas pagi, karena jam segini adalah jamnya macet. Makanya dia lebih suka masuk kelas siang.
Selain itu juga, Jean lebih suka kelas siang karena ada kating cogan yg ia incar. Kelas siang lah yg memudahkan Jean mendekati kating incarannya.
Tapi sayang kating incarannya terlalu cuek dan dingin. Kulkas aja kalah dingin sama katingnya tersebut. Tapi bukan Jean namanya kalo nyerah gitu aja.
Jean selalu berusaha keras mendekati kating incarannya tersebut. Membuatkan bekal, menulis note, memberi hadiah setiap hari, mengikuti kemanapun katingnya pergi, sampai menemani bundanya belanja dan berpergian.
Tapi usaha tersebut selalu sia sia. Karena katingnya, Theo. Tidak peduli apapun yg Jean lakukan. Jean memang hampir menyerah namun semangatnya kembali naik ketika melihat Theo tersenyum kepadanya. Suatu keajaiban dunia baginya.
Dengan malas Jean beranjak ke kelasnya. Sesampainya di kelas ia duduk di kursi paling belakang dan mengambil airpods. Menyetel musik favoritnya lalu menyenderkan tubuhnya ke kursi.
Ia harus menunggu beberapa menit lg sampai pak Suadi masuk ke kelasnya. Setelah sesampainya pak Suadi di kelasnya, Jean pun mengeluarkan MacBooknya dan mendengarkan penjelasan dosennya tersebut hingga kelas berakhir.
*My lovely kating*
2 jam sudah kelasnya berlangsung akhirnya berakhir juga. Jean memutuskan untuk menemui Naya yg kebetulan pula masuk kelas pagi.
