ANATHEMA | TREASURE✔️

10

.
.
.

Pagi

Yoshi sedang bersiap-siap untuk berangkat kuliah hari ini padahal ini baru jam 8 pagi, biasa anak pintar dan rajin.

"Widih rajin amat bang" kata Mashiho yang baru saja datang ke dapur.

Yoshi sekarang lagi menyiapkan makan siang nya.

"Haha gue kan pulang malem nanti Shi, oh iya Shi nanti sore tolong ya bilang ke anak-anak jangan ada yang main ke kamar gue" pinta Yoshi pada Mashiho.

"Kenapa bang?" Tanya Mashiho.

"Pokoknya jangan ada yang masuk ataupun main" jawab Yoshi setelah selesai.

"Jangan-jangan lo dalangnya selama ini?" Ujar Mashiho mengintimidasi Yoshi.

"Gila ya lo! Keadaan sekarang bikin gue nggak percaya sama semuanya Shi, gue juga curiga sama lo, soalnya akhir-akhir ini lo aneh" kata Yoshi lalu pergi meninggalkan Mashiho.

Tanpa mereka sadari seseorang yang bersembunyi di kamar mandi tersenyum miring.

"Doy! Lo mau ngapain!?" Jaehyuk sedang memergoki Doyoung yang berada didepan kamar Yoshi.

"ng-nggak bang" kata Doyoung gagap lalu pergi.

Jaehyuk hanya menggelengkan kepalanya saja, lalu pergi dari sana.

"Hoon!" Panggil temannya dari jauh, Haechan.

Jihoon yang terpanggil pun menghentikan langkahnya menunggu Haechan yang masih berlari.

"Paan dan Chan?" Tanya Jihoon sambil berjalan bersama Haechan.

"Gue denger Yedam sama Junkyu meninggal, bener?" Tanya Haechan.

"Ketinggalan lo, udah berapa hari ni" jawab Jihoon dengan wajah julid.

"Tu muka tolong ya ga usah julid gitu" kata Haechan dengan muka tengil nya.

"Daripada lo tengil" jawab Jihoon lagi.

"Gelud mulu! Masih pagi woy!" Teriak Hyunjin yang datang bersama Daehwi.

"Hoon, lo tau nggak, katanya kemaren adek gue liat adek lo jalan ke hutan bareng temen-temennya, ada si Hartono Hartono itu juga" ujar Daehwi membuat Jihoon berhenti jalan.

"Hah! Seriusan lo! Itu beneran si Taeyoung liat?!" Tanya Jihoon.

"Ya mana gue tau, kan yang liat si Taeyoung bukan gue" jawab Daehwi.

Mereka berjalan lagi menuju kelas mereka. Si Jihoon perasaan nya sudah kesal, ternyata Jeongwoo dan Haruto berbohong soal rapat.

Yoshi sedang mengerjakan soal latihan matematika nya, pagi ini dosen nya memberi 50 soal matematika. Kalo kata Yoshi sih itu bakal selesai 15 menitan.

Bomin teman sebelahnya menghampirinya untuk mengerjakan nya bersama.

"Yosh, bareng ya" kata Bomin.

"Oh iya, eh Min, menurut lo orang mati bisa hidup lagi nggak?" Tanya Yoshi random.

"Lo mau gue mati atau gimana? Gue ngitung aljabar aja udah kek sakaratul maut" jawab Bomin mengomel.

"Terus kenapa lo masuk fakultas Matematika weh!?"kata Yoshi menatap Bomin malas.

"Hehe, gabut aja" jawab Bomin terkekeh.

Yoshi pun mengerjakan soal matematika nya lagi.