.
.
.Jihoon jalan dengan terburu-buru, tidak peduli bagaimana orang-orang di lorong menatap nya, tiga teman nya pun juga mengikuti nya dari belakang.
"Hoon, pelan-pelan woy! Sakit banget nih kaki ngikutin jalan lo" kata teman nya Daehwi.
"Kagak bisa woy, ini masalah nya bang Hyunsuk kena musibah, mana bisa gue lelet-lelet" kata Jihoon masih berjalan.
"Njen, tarik aja ni si mulut cabe, Hoon naik mobil gue aja ya" kata Haechan lalu berlari ke arah mobilnya.
Benar-benar Jihoon sangat bersyukur punya teman seperti mereka, setidaknya tidak semunafik teman se kos nya, berpura-pura baik didepan tapi ternyata seorang pembunuh.
"Chan makasih" kata Jihoon menatap Haechan.
Si Haechan hanya tersenyum, lalu menjalankan mobilnya.
Asahi dan Mashiho sedang berbincang, tentu saja juga bersama Sungchan dan Chenle.
"Btw Sa? Kok baju lo basah?" Tanya Sungchan yang sedari tadi memperhatikan pakaian Asahi.
"Oh, tadi di toilet kena air" jawab Asahi datar.
"Sa! Bang Hyunsuk!" Ujar Mashiho setelah mendapat pesan dari Jihoon.
"Bang Hyunsuk kenapa?"tanya Asahi bingung.
"Dirumah sakit Sa! Ayo kesana sekarang" kata Mashiho lalu segera mengambil tasnya.
"Serius lo?" Tanya Asahi yang juga langsung mengambil tas nya.
Mereka berdua berjalan dengan terburu-buru.
Pulang sekolah
"Gue pulang!.....
Doyoung yang baru saja masuk rumah jadi kebingungan, suasana nya hening sekali, Doyoung berjalan sembari menyalakan lampu kos, matanya terus melirik sana sini.
BRAKK
Kardus jatuh itu membuat lelaki ini menoleh, bingung itu yang ia rasakan, bagaimana bisa kardus jatuh tidak ada angin tidak ada hewan apapun. Segera saja kaki nya melangkah membenarkan kardus itu.
Ceklek
"AAA!!! SIAPA ITU?!! GOSAH JAIL DEH!!!" teriak Doyoung terkejut.
Ceklek
Lampu yang sempat mati tadi, akhirnya nyala kembali. Doyoung benar-benar bingung dengan apa yang terjadi.
"BANG HARUTO PULANG!!!!" Teriak Haruto saat memasuki rumah.
Doyoung yang terkejut pun hanya bisa mengelus dadanya, pikirannya akhirnya lega karena Haruto, Jeongwoo dan Junghwan sudah pulang.
"WOY! LO KALO NGOMONG COBA JANGAN TERIAK SUMPIT!" Kata Jeongwoo ngegas karena telinganya penging akibat ulah Haruto.
"Udah deh bang! Daripada main gas gasan gitu, mending kita makan donat aja, enak" kata Junghwan tersenyum menggoda sambil memakan donat coklat.
"Baru pulang?"
"HWAAAAAAAAAAA!!!!" Teriak ketiganya bersamaan membuat Doyoung menutup telinganya.
"Allahuakbar bang Doy, ngagetin aja deh ah" kata Junghwan yang belum sadar donatnya jatuh kelantai.
"Tu donat jatuh" kata Doyoung menunjuk donat nya.
"Hwaaa!! Mama donat Wawan" kata Junghwan merengek.
"Udah deh, ayo buruan masuk kedalam" kata Doyoung lalu meninggalkan mereka.
Hyunsuk masih terbaring diranjang rumah sakit, teman Jihoon sudah pulang semua, Jaehyuk juga masih disitu, Asahi dan Mashiho juga, bahkan Ayen juga masih disitu.
![](https://img.wattpad.com/cover/275976394-288-k125833.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ANATHEMA | TREASURE✔️
Fanfiction"siapa yang baca tulisan disini!!" Start : 25 July 2021 End : 28 August 2021