Prolog

505 253 305
                                    

"Setidaknya,jelaskan letak kesalahan ku."

"Tapi kau pergi begitu saja tanpa mengatakan apapun."

"Membuatku merasa seperti pendosa."

"Yang tidak pantas untuk diampuni"

Anak itu menatap tubuh tinggi
yang mulai menjauh, di saat bersamaan rasa tidak rela menyelimuti hatinya yang mulai layu, kering dan mungkin akan mati.

"Tolong jangan pergi."

Tidak tahu bagaimana dan apa yang harus ia perbuat setelah ini.

"Aku hampir menyerah."

ia ingin berteriak tapi tak sanggup dengan penolakan yang akan di dengar.

Papa janji untuk membawaku pulang bukan?

Tubuhnya yang hanya terlindungi kaos tipis menggigil kedinginan,basah kuyup dengan plaster yang terkelupas di bagian punggung kaki.

Aku sudah  berusaha sejauh ini dan apa yang kudapat kan selain kekecewaan.

Rasa sakit akan penantian yang panjang dan melelahkan.

Anak itu berjongkok,membenarkan plaster usang yang ia kenakan, berusaha menutup luka menganga yang masih mengeluarkan darah.

Tapi seberapa berusaha ia mencoba, plaster iku tidak akan pernah menempel lagi dan harus diganti.

Seharusnya sejak awal ia sadar
Jika ia di buang.
Dan dilupakan.

Ditengah derasnya air yang turun dari langit, bahunya terguncang-guncang. Cairan bening yang sedari tadi ia tahan akhirnya jatuh juga dari pelupuk matanya. Menangis tanpa suara mungkin adalah cara untuk mengungkapkan perasaan nya saat ini,tentang hidupnya yang sangat sulit dan menyedihkan.

"Tuhan."

"Bolehkan aku mengeluh?"

Sorot mata itu menatap ke bawah,pada kaki pucat nya yang tidak beralas. Ia tersenyum di tengah air mata yang masih membasahi pipi.

Bahkan jika aku meminta untuk pergi sekarang.
Apakah aku akan beristirahat dengan tenang
Atau menjadi lebih menyedihkan.
Dari takdirku saat ini.

Semua yang dikatakan wanita itu benar adanya. Atas harapan dan rasa percaya yang tidak pernah pupus.

Pada akhirnya dia harus menelan rasa pahit seorang diri.

Ditinggalkan dan kesepian.

"I'm so lonely."

Hi guys👋👋Makasih dah baca🤗🌼

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hi guys👋👋
Makasih dah baca🤗🌼

Setelah ,cerita di akun lama aku unpublish . akhirnya hari ini bisa publish lagi😭😭😭😭😭😭😭😭😭

Mon maap yang udah nunggu lama.😭🙏

Tapi di cerita baru ini ga bakalan jadi 1 cerita aja tapi beberapa.

Hayo tebak bakalan jadi berapa??😆😅.

Up nya setiap Senin dan Kamis ✨

Klo ada saran,bisa komen di bawah👇

Deanners ,menurut kalian bagus ga?

DEAN : LonelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang