Part 24

371 38 0
                                    

WARNING 18+

Kita percepat harinya, dan sekarang adalah hari Minggu dimana Taeil dan Johnny masih berpelukan di ranjangnya sedangkan Haechan sudah minum sudah mandi jangan mendekat, apa sih thor

Ya, Haechan kini sudah bersiap diri terlihat tergesa gesa, mondar mandir kesana kemari mencari entah apapun itu yang membuat Taeil terbangun

"Aigo Haechan-ah kenapa berisik sekali pagi-pagi hmm?" ucap Taeil sambil mengusap matanya dan sesekali menguap

"Aigo Haechan-ah kenapa berisik sekali pagi-pagi hmm?" ucap Taeil sambil mengusap matanya dan sesekali menguap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Papa, aku harus bertemu Mark hyung"

"Aigooo mau berkencan ya?" ucap Taeil menggoda Haechan

"Papaaaa"

"Lalu kenapa belum berangkat?"

"Aku lupa menaruh cincin couple ku dengan Mark hyung"

"Astaga anak mudaaa, sebentar papa coba bantu ya"

"Terimakasih papa"

Tidak butuh waktu lama untuk Taeil menemukan cincin itu

"Ini apa?"

Haechan melototkan matanya karna sepertinya dia tadi sudah mencari di kamar mandi tapi tidak ketemu

"Terimakasih pa, aku berangkat dulu!"

"Hati-hati"

Sepeninggal Haechan, Taeil kembali ke kamar dan melihat Johnny yang masih terlelap. Dielusnya surai Johnny yang membuat Johnny terbangun

"Good morning hyung" ucap Johnny dengan suara beratnya

"Morning, maaf membangunkanmu" Taeil masih mengusap surai Johnny

"Youngho, kau harus bangun"

"Kenapa? Apa hyung mau diantarkan ke suatu tempat?"

"Aku ingin mengawasi Haechan"

"Sudahlah, dia masih tidur, kenapa diawasi?"

"Makanya bangun, dia sudah pergi bertemu Mark"

"Aigo anak muda jaman sekarang. Lalu kenapa hyung mau mengawasinya? Bukankah ini kesempatan kita?" ucap Johnny yang sudah mengukung Taeil

"Mau menyembuhkan traumamu?"

Johnny mengangguk dan smirk kepada Taeil yang dilanjutkan dengan menyesap leher Taeil

"Shhh Youngho"

"Terus panggil aku Youngho hyung"

"Younghooo"

Johnny menyesap setiap inci tubuh Taeil yang membuat Taeil melenguh

"Nah hyung, disinilah awal traumaku" ucap Johnny saat ia mengarahkan miliknya ke hole milik Taeil

"Jangan dilanjutkan jika itu masih menganggumu" ucap Taeil dengan nada pasrah

"Dan membiarkanmu tersiksa seperti itu?"

No Longer | JOHNILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang