11 Februari 2020.
Setelah kejadian makan malam berdua, New kira dia dan Tay akan menjadi canggung. Tapi ternyata tidak. Tay terlihat menjadi lebih peduli padanya. Hubungan mereka jadi lebih dekat dari yang bisa New kira.
Tay yang sekarang lebih santai dengannya. New bahkan merasa bahwa Tay menganggapnya sebagai teman, bukan bos.
Mereka bahkan sering menghabiskan waktu bersama ketika New tidak ada jadwal. Dan kebetulan, hari ini New libur. Tidak ada pertemuan, rapat atau harus menghadiri makan siang dengan kolega bisnisnya.
Tay menyuruhnya untuk bertemu di taman. Tay janji akan datang lebih awal agar New tak perlu menunggunya dan memang benar. Tay berada di taman lebih dulu.
Mereka berada di mobil yang sama, mobilnya New. Dengan posisi, Tay yang menyetir. New tidak tahu akan dibawa kemana ia oleh Tay
New tidak punya ide apapun akan kemana ia dan Tay pergi. Lalu Tay menghentikan mobilnya di parkiran cafe dekat kampusnya dulu.
Mereka berdua masuk dan memesan makanan mereka masing masing. Mereka bukan lagi terlihat seperti atasan dan bawahan, disaat seperti ini mereka lebih terlihat seperti teman lama.
"Kamu sering kesini Tay?"
'Tay' ah, panggilan itu, dia merasa jadi lebih akrab dengan Tay tanpa ada embel embel 'Pak'. Mereka sepakat untuk tidak menggunakan bahasa yang formal dan sangat sopan layaknya atasan dan bawahan ketika berada di luar kantor.
"Dulu aku sering kesini sama pacarku. Dan ini pertama kalinya aku kesini setelah 3 tahun."
"Oh ya? Lama banget berarti. Ngomong ngomong, kapan kapan kenalin pacarmu dong." New mengerlingkan matanya jahil.
"Sayangnya udah lama putus, tapi masih cinta sih."
"Kejar lagi dong kalo masih cinta. Masa cowok gampang nyerah?"
"Ini lagi usaha deketin dianya lagi." Tay menjawab sambil tersenyum
"Nah gitu dong."
Seorang pelayan menghentikan obrolan mereka secara tidak langsung untuk mengantarkan pesanan mereka. Tapi itu tidak berlangsung lama karena segera setelah makanan ditaruh di meja, mereka kembali mengobrol tentang banyak hal.
•••
13Februari 2020Hari mereka pulang lebih awal. New tidak ada jadwal apapun yang mengharuskannya untuk tetap berada di kantor. Lalu Tay mengajaknya untuk pergi ke taman hiburan dan bersenang-senang disana.
Mereka berdua memilih untuk pulang terlebih dahulu dan New menyuruh Tay untuk datang ke rumahnya saja. New hanya ingin pulang untuk berganti pakaian saja.
Dia tidak mau berpenampilan begitu formal di taman hiburan yang menyenangkan. Jadi dia mengganti setelan jasnya yang masih rapi dengan kaos hitam dan kemeja oversize sebagai outer.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember You [TayNew] ✓
Fanfiction[END] Kedua mataku menatapnya. Aku bahkan menggerakkan leherku hanya untuk melihatnya melintas melewatiku. Ada perasaan tidak asing yang kusukai saat melihat matanya. Aku terpesona dengan laki laki itu. Pandanganku mengabur dan fokus pada wajah asi...