.
.
.
.
.
.Taeyong dan juga yang lain mencoba mencari informasi, baik itu tentang si lelaki tua yang menghilang tiba tiba atau Jeno dan jaehyun yang di culik.taeyong meminta bantuan kepada team yang ia percaya juga di bantu oleh chenle untuk mencari informasi.
Chenle dan jisung dberi kabar setelah jam sekolah meraka selesai agar tak mengganggu waktu belajar. Mereka semua berkumpul di apart milik Jeno, jaemin, haechan, renjun dan juga earlyn berkumpul di ruang tengah sedangkan chenle, mark, dan taeyeong berada di kamar Jeno ,
Pandangan renjun tertuju pada gulungan kertas usang yang kemarin mereka temukan di ruang rahasia milik orang-tua earlyn, renjun mengingat seolah tak asing dengan logo bunga mawar tersebut .
"Lyn, coba lo buka dulu deh kalung yang lo pakek itu"pintanya kepada earlyn.
Earlyn menuruti perkataan renjun dan segera membuka kalung tersebut, " buat apa kak? "
Renjun tak menjawab , pandangan nya fokus terhadap logo bunga mawar tersebut. Matanya menelusuri setiap gambar tersebut sambil mengingat ingat dimana kah ia pernah menemui gambar seperti ini,sampai ia menangkap sesuatu di gambar tersebut.
Dahinya mengerut,earlyn yang sedari tadi memerhatikan renjun turut mengerut kan dahi nya, "kenapa kak"
" nama ini.. "
"Guys , coba kumpul dulu sini "
Renjun tidak jadi melanjutkan ucapannya, taeyong memberi intruksi agar berkumpul . Seperti nya ia menemukan sesuatu disana.
Mendengar ada intruksi, yang lain segera berkumpul di sana menghampiri taeyong. Setelah semua berkumpul taeyong segera angkat bicara
"Kayaknya kita harus berpencar buat nyelesain kasus ini , kalo kita sama sama terus bakal lama proses nya "
"Gue setuju, kita bagi kelompok aja deh biar ga terasing asing amat nyari nya " sambung mark
"Ok kita bagi tim nya biar lebih cepet "
"Renjun, earlyn dan jisung satu tim, jaemin , haechan dan chenle satu tim, gue sama mark satu tim, setuju? "
"Setuju"
Setelah membentuk beberapa tim, tim renjun memutuskan untuk pergi ke suatu tempat, ia mengingat sesuatu tentang nama yang ada di pojok bawah lukisan bunga mawar tadi.
"Kita mau kemana bang? " tanya jisung di dalam mobil menuju perjalanan
"Ke toko buku langganan gue "
"Ngapain? "
"Nanti juga lo bakal tau "
Jeno mencoba menelisik tempat tersebut, sangat asing. Felix yang merupakan saudara tirinya itu sedang duduk manis di sana sambil memerhatikan dirinya yang tergeletak di atas tempat aneh ini.
"Mau segimananya lo coba membebaskan diri gabakal bisa jen, udah lah percuma juga " ucapnya dan meneguk minum di kemudian.
"Bangsat!! " umpat Jeno "buat apa si lo ngelakuin ini!? Lo kan yang masang kamera pengintai di rumah gue? Lo juga kan yang rancang rencana membunuh bunda? Jawab!! "
"Punya bukti kalo gue yang bunuh bunda lo? " felix menjeda sesaat perkataan nya, meletakkan gelas yang ia pegang sebelum nya lalu berjalan mendekati Jeno "jangan asal nuduh begitu dong, kita kan saudara " ia membungkuk sedikit mensejajarkan tubuhnya dengan tubuh Jeno,mata tajam felix menatap tajam netra milik Jeno lalu tersenyum meremehkan di kemudian.
"Sebenarnya gini" felix menegakkan tubuhnya kembali "tujuan gue nyulik lo berdua itu pengen buat eksperimen gitu si, kayaknya seru aja gitu buat eksperimen ke saudara sendiri,hahaha" entah di bagian mana yang lucu felix tertawa renyah di sana yang semakin membuat emosi jeno meningkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
After The World Is Destroyed || Lee Jeno
Mistero / Thriller~^Jeno mencoba mengungkapkan tragedi kematian bunda yang menurut sang kakak ada hal yang janggal di sana, mulai dari petunjuk petunjuk yang bunda beri hingga saudara tiri yang menggali. Semua ia telusuri dengan teliti bersama para teman temanya. Pe...