Say Yes (Chaelisa fullstory)

Old Friend??

Lisa POV

Aku beruntung karena teman-teman Nona agresif itu menjemputnya secara paksa, aku tau siapa yang menjemputnya Queen of original visual Irene Bae. Apapun itu aku sangat berterima kasih karena tak harus berurusan dengan dia lagi, dengan segera aku keluar dari kelas jika Berungku menunggu terlalu lama dia pasti akan dikerumuni fans yang membuatku makin tak nyaman

Jadi lebih baik aku buru-buru ke tempat parkir siapa gadis sipitku itu sudah ada disana dan menunggu dengan kesal, emm. Apa kalian penasaran pada hubunganku dan Seulbear? Baiklah, sejak kedua orangtuaku meninggal dunia Uncle Kang yang membantuku mengurus perusahaan dan secara otomatis Seulbear yang anak tunggal terbiasa bermain denganku. Aku bersyukur mereka menganggapku adalah keluarga mereka, seiring berjalannya waktu aku dan bear beranjak dewasa dan kami tau kami tak bisa hidup tanpa satu sama lain. Sebelum Seulbear mengejar cita-citanya kami mengikat janji untuk menjadi milik satu sama lain, tapi kami harus saling jujur jika perasaan kami nantinya berubah

Benar, ini sedikit rumit
Mengingat kami berbagi ranjang, berbagi suka duka dan berbagi kasih sayang satu sama lain tapi kami tetap membuka kemungkinan jika suatu saat nanti perasaan kami satu sama lain berubah. Aku tidak memikirkan siapapun selama beruangku ada di New York dan aku berpuas diri saat dia mengunjungiku satu bulan dalam setahun karena aku juga tau bagaimana kesibukannya, dia mengklaim aku miliknya dan sebaliknya aku juga selalu mengatakan dia adalah milikku hanya saja karena karir Bear kami tak mungkin muncul didepan umum. Well sebenanarnya dia tak keberatan tapi aku sangat keberatan, bagaimanapun jika itu terjadi maka kehidupanku tak akan setenang dulu bukan?

Apa kubilang, dia pasti bosan menungguku
Aku mendekat dan mengetuk kaca mobil sampai dia tampak tersentak kaget dan langsung membuka pintu mobil dan keluar, aku hampir tersungkur jatuh saat dia memelukku dengan hangat

"Lisaaaa"

Aku menaikkan sebelah alisku saat beruangku melepaskan pelukanku dan menatap lurus kebelakangku, aku berbalik dan mendapati Wendy dan juga .. apa itu si kembar Kim? Berjalan kearahku

"Ini novel lu makasih ya"

Wendy mengulurkan novel yang waktu itu dia pinjam, aku menerimanya tapi masih belum mendengar komentar apapun dari Bear. Apa dia menatap tajam mereka? Aku melihat gadis-gadis didepanku seolah merasa canggung

"Chikin? Lu chikin kan? I ini si Kucing? Mandu Kim?"

Aku menelengkan kepalaku pada Beruang yang entah lah bicara pada Siapa, dan aku juga melihat si Kembar itu tampak kaget dengan kalimat yang dilemparkan oleh Bear

"Seulbear? Bentar bentar, lu si sipit Seulbear? Sahabat gue dulu? Yang suka diem-diem ngajak gue beli chikin?"

Aku mengerutkan keningku bingung, apa yang sebenarnya mereka bicarakan? Kenapa aku sama sekali tak tau?

"Ehemmm ada yang bisa jelasin?"

Dehaman Wendy membuat beruangku menatapku dengan binar dimatanya, dia memeluk lenganku dan menyapukan pandangannya