Believe

2K 156 8
                                    

Brakkk

Rosè membanting pintu hingga terbuka lebar, Lisa yang melihat kedatangan Rosè tampak kaget

"Sialan, Jonghyun apa yang kau lakukan sampai dia bisa masuk"

Lisa berteriak nyalang, Jonghyun membungkuk ketakutan dibelakang Lisa

"Mianhae Nona tapi Nyonya memaksa masuk atau akan mengacau di Club, teman-teman Nyonya ada disini"

Lisa menggeram mendengarnya

"Tempatkan mereka di ruang VIP , pastikan semua ini tidak tercium media"

Jonghyun pergi, Rosè masuk dan langsung mengunci pintu. Dengan gerakan lambat dia mendekati Lisa yang duduk di balik meja dengan rahang mengeras

"Kenapa pilih Wendy buat nemenin kamu? Kenapa kamu sembunyi?"

Rosè duduk diatas meja menyingkirkan kertas yang berserakan disana, Lisa menatap Rosè tajam

"Ada masalah?"

Pertanyaan Lisa membuat Rosè terpancing emosi, mereka berdua tau hubungan mereka sedang bermasalah tapi Lisa bertingkah seolah semuanya wajar saja

"Wendy bilang mau ngrebut kamu dari aku, kamu pikir itu nggak ganggu hah?"

Lisa berdiri dan menatap Rosè tajam, dia berjalan acuh tanpa menjawab apapun. Lisa memilih masuk kedalam kamarnya menghindari Rosè

"Jawab Lisa"

Rosè menahan pintu yang hendak ditutup oleh Lisa, Lisa berdecak kesal dan berusaha menutup pintu tapi Rosè mendorongnya dan membanting pintu hingga tertutup

"Kenapa? Kamu baru sadar kalo kamu suka sama Wendy bukan aku?"

Lisa tertawa sarkas, dia menyeret Rosè dan membanting tubuhnya keatas tempat tidur yang ada di kamar itu. Kamar pribadi Lisa, yang jarang sekali dia tempati karena memang baru sebulan memiliki Club ini

"Aww"

Tanpa bicara Lisa mengunci tangan Rosè diatas kepala dan melepaskan ikat pinggangnya, Lisa mengikat tangan Rosè diatas kepala

"Kenapa kamu dateng kesini?"

Lisa bangkit dari atas tempat tidur dan berdiri disamping nakas yang ada disana, Rosè menatap Lisa tajam

"Sialan! Lepasin ini"

Lisa terkekeh sinis, awalnya dia tak ingin menyakiti Rosè tapi mendengar tuduhan yang Rosè berikan Lisa berubah pikiran

"Kenapa? Ada masalah?"

Lisa membuka laci dan mengambil tali berwarna merah menyala, dia melilitkan tali itu disebelah tangan Rosè sebelum mengikatnya atas ranjang hal yang sama dilakukan dengan tangan yang lain sebelum dia melepaskan ikat pinggang itu dan melemparnya kesudut kamar

Lisa membuka laci dan mengambil tali berwarna merah menyala, dia melilitkan tali itu disebelah tangan Rosè sebelum mengikatnya atas ranjang hal yang sama dilakukan dengan tangan yang lain sebelum dia melepaskan ikat pinggang itu dan melemparnya ke...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Say Yes (Chaelisa fullstory)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang