Mafia In The Morning END✔

*81.

***

Dua Bulan Kemudian

TXT. Saat ini kelima Pria tampan itu sudah berada di dalam Pesawat menuju ke Korea.

Senyum mereka tak pernah lentur di wajah mereka. Sangat cerah bagaikan matahari di sana.

Mereka telah berhasil mengalahkan musuh mereka termasuk musuh ITZY. Banyak para bawahannya yang ikutan senyum. Saat melihat Tuan mereka yang juga bahagia di sana.

Setelah beberapa menit berlalu, Akhirnya mereka sampai di Korea dan para bawahannya yang sedang menunggu mereka pun seketika menyambut kedatangan mereka dengan hangat.

Menyediakan mobil untuk mereka dan TXT pun masuk ke dalam sana. Sambil tersenyum lagi.

Para bawahannya sangat senang melihat para tuannya yang tersenyum lebar di sana.

Tanpa tahu, jika mereka sudah tiba di Mansion mereka. kemungkinan besar TXT akan kembali seperti sikap asli mereka yaitu Dingin dan juga Kejam.

Soobin yang mengharapkan agar ia bisa sampai terlebih dahulu pun langsung menyuruh bawahannya untuk membawa mobil dengan kecepatan tinggi.

Bawahannya itu pun menganggukkan kepalanya dan kemudian membawa mobil dengan kecepatan tinggi.

Soobin pun langsung menatap ke arah luar. Menatap pepohonan yang rindang dan udara yang begitu menyegarkan bagi dirinya.

Ia pun langsung tersenyum saat menyadari sebentar lagi, ia bakal bertemu dengan orang yang dicintainya selama ini.

Sepanjang ia berada di London. Ia tak semakin tidak bisa mengendalikan dirinya karena rasa kerinduan yang dipendam olehnya terhadap seseorang.

Layaknya ia sudah berada di level tertinggi dalam mabuk cintanya kepada seseorang. Memegang kotak cincin yang sangat berharga itu.

"Lia!! Sebentar lagi gue akan sampai!! Gue akan memelukmu dengan erat. Sungguh, kerinduan ini begitu menyiksaku di sana!" Ucap Soobin sambil tersenyum.

"Gue nggak bakal lepasin lo sampai lo harus jadi milik gue!!" Ucap Soobin sambil tersenyum.

Belum sesaat Soobin mengatakan hal itu. Tiba-tiba saja Mobil yang dikendarainya malah berhenti mendadak.

Sontak Soobin bertanya kepada Sopirnya. Namun, lidahnya seakan berhenti dan juga membeku.

Ada seorang gadis cantik yang terlihat tak sadarkan diri di sana. Sontak soobin keluar dari dalam mobilnya.

Kemudian berjalan menghampiri tubuh gadis itu. Terlihat gadis itu tengah mengenakan pakaian pengantin yang terlihat sangat cantik.

Rambutnya yang diikat gulung itu membuat Leher putihnya terekspos, anting emasnya yang panjang dan juga aroma bunga mawar yang menyelimuti tubuhnya.

Soobin sudah pasti yakin bahwa gadis yang ada di hadapannya merupakan seorang gadis cantik dan juga anggun.

Namun, pikirannya saat ini tengah dilanda kekhawatiran terhadap gadis itu. Tubuh gadis itu sama persis dengan gadisnya.

Ia berharap bahwa gadis yang ditabraknya adalah Bukan Lia. Ia berusaha meyakinkan dirinya di sana.

Saat ia sudah membalikkan tubuhnya, seketika Soobin mematung. Air matanya seketika membasahi wajahnya dengan begitu derasnya.

Dunianya seakan berhenti. Gadis dicintainya ternyata ada di hadapannya dalam keadaan yang sudah tak sadarkan diri. Sontak ia memeluk erat gadisnya itu sambil menangis. Sebelum para bawahannya datang untuk membantu dirinya.

Brukkkkkk

Tringgggg

"LIAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!

Tamat

Good bye guys

Ast_yeji