Sampai Mingyu dan Wonwoo berhenti di Disney Clothier karena isinya lagi-lagi untuk para anak balita dan bayi. Wonwoo yang menghindari toko berbau anak-anak, tetap tidak dapat menghalangi pandangan kalau dirinya itu cocok-cocok saja masuk ke dalam toko berbau anak-anak. Karena semua itu berhasil dibenarkan, dengan semua yang Wonwoo genggam di tangannya sekarang. Yaitu ada banyak permen bergagang di sana, permen yang memang ia beli di Boardwalk candy tadi. "Mingyu minta coklat mu" Ucap Wonwoo lalu membuka mulutnya sedikit. Mingyu yang baru menggigit setengah blok kecil coklat, pun memasukkan itu ke dalam mulut wonwoo "Eng? Heung... Satu lagi, ini setengah saja Mingyu" Dan wonwoo pun mulai mengunyah coklat bekas gigitan Mingyu tadi "Engm.." Lirih Mingyu sembari bersiap memasukkan coklat kecil ke dalam mulut wonwoo lagi. Dan masuk pun coklat utuh ke dalam mulut wonwoo. "Sini, ganti coklat ku yang kau makan" Sahut Mingyu selanjutnya, sembari merampas satu stik permen berbentuk kepala Mickey dari tangan wonwoo. Bahkan tanpa merasa bersalah Mingyu melakukan itu. "Em? Itu sengaja aku simpan untuk dimakan terakhir nanti, Mingyu" Wonwoo pun melepaskan lengan Mingyu begitu saja, karena ia merasa kesal "Kau ambil dua coklat ku dan itu lebih enak dari permen ini, asal kau tau" Mingyu pun melangkah lebih dulu bahkan ia membuka bungkus permen wonwoo dengan mudahnya setelahnya. Melihat sikap Mingyu barusan, Wonwoo terdiam dan melihat genggamannya. Terlihat pun olehnya, permennya hanya tersisa dua stik permen rainbow saja. Maka tanpa berfikir panjang lagi, wonwoo pun langsung kembali ke toko permen beraroma manis, yang mana itu adalah tempat yang sama ia membeli semua permennya. Lalu Mingyu? Mingyu fokus melangkah kedepan saja. Dan yang ada di dalam pikirannya, wonwoo ada di belakangnya bersama wajah cemberutnya sekarang. Karena kejadian tadi, hanyalah sebatas ingin menggoda wonwoo saja.
.
Krinting!
Wonwoo pun langsung masuk bersama paper bag kecil yang memang menjadi keranjang pembeliannya di Boardwalk candy place beberapa saat yang lalu, di sanalah ia masukkan sisa permennya. Dan terlihat pun Wonwoo langsung mendatangi rak tempat ia membeli permennya sebelumnya. Dan dibalik semua itu, cahaya dari rak etalase seribu permen itu, berhasil membuat wajah wonwoo makin terpancar indah.Terlihat Wonwoo mengambil permen yang sama dengan yang diambil Mingyu tadi sebanyak dua buah dan satu kotak coklat yang Mingyu beli beberapa saja tadi. Diketahui Wonwoo membeli satu kotak coklat ukaran sedang, karena dirinya kesal dengan Mingyu. Wonwoo ingin balas dendam, dengan kekasih tinggi bak beruangnya itu
"Awas kau, jangan sentuh permen dan coklat ku, akan aku tarik telinga mu sampai merah. Putus kalau perlu" Lirih Wonwoo bahkan suara itu sudah menyamai suara batin. "Eh jangan.. nanti gugu sedih, telinganya hilang" Sanggah wonwoo tidak lama kemudian, lalu ia pun melangkah ke kasir dengan belanjaannya. Dan setibanya di kasir, wonwoo harus menunggu dua giliran sebelum dirinya dapat membayar. Sembari menunggu, wonwoo pun melihat-lihat coklat atau permen yang ada di sekitar kasir. Sampai dirinya pun memutuskan mengambil kotak manisan Strawberry, yang separuhnya dicelup dengan coklat di sekitar etalase kasir. Dan terlihat, hanya tersisa sekotak saja manisan strawberry itu. Namun tepat saat wonwoo hendak mengambil sisa manisannya, ada tangan seorang pria muda yang juga hendak mengambil manisan itu. "Oh sorry, kau boleh mengambil manisannya" Dengan dialeg Inggris yang terdengar baik, sepertinya pemuda itu juga turis di Paris. Dan pemuda ini adalah orang yang ada tepat di depan wonwoo di barisan antrian. "Tidak, tidak.. Kau yang ambil saja, aku sudah beli sekotak coklat" Jawab wonwoo dengan nada sangat canggung nya. Ia bahkan meremas diam-diam tali dan paper bag kecilnya "Ambilah, sebenarnya aku sudah ambil sekotak, tadi. Aku ingat adik ku suka manisan ini, so ya..." Pria ini pun maju selangkah untuk gilirannya. Dan ia pun meletakkan belanjaannya di kasir lalu berucap lagi pada wonwoo "Ambilah, kau juga berhak merasakan manisan itu juga" Dan ia pun meraih kotak coklat manisan itu, dan menyerahkan itu pada wonwoo "....??" Wonwoo pun hanya dapat menunjukkan wajah heran semi polosnya. Dan ia pun meraih kotak sedang itu ragu-ragu "Mer.. Merci, engm.. Maksud ku thank's"
KAMU SEDANG MEMBACA
Getting Closer With You In Paris || MEANIE || MINWON || MW || LENGKAP || 💚💜
Fanfiction[ Fresh Publish On Completed // 19022022 ] Jeon Wonwoo harus menerima kenyataan, kalau pernikahannya yang akan diselenggarakan sebentar lagi dibatalkan begitu saja. Dan semua itu karena, dirinya mendapati calon suaminya sendiri, tengah sibuk membag...