XV : Let The Time Decide When We'll See Each Other Again.

241 27 7
                                    

____oOo____
GETTING CLOSER WITH YOU IN PARIS
MW


Mingyu, ia sudah sibuk bersama pekerjaan pramusajinya. Di hotelnya sendiri, ia menuliskan pesanan semua orang, mengantarkan makanan bahkan akan mencuci piring-piring di waktu yang akan datang. Dan di samping itu, pikirannya juga sibuk memikirkan masalah hidupnya. Entah itu hubungan dirinya dengan orang tuanya dan bagaimana ia memperbaiki jalan hidupnya, yang ia rasa begitu berantakan. Bahkan sesekali juga, Mingyu memikirkan bagaimana kabar wonwoo di Paris. Sedang apa wonwoo sekarang? Apakah wonwoo memikirkan dirinya juga? Apakah wonwoo mengingat dirinya saat bersama soonyoung sekali pun? Mingyu sangat ingin mengetahui jawaban dari semua pertanyaannya itu.

...

"Komisaris datang!" Sahut Minghao untuk semua pekerja di dapur. Bahkan itu mampu membuat Mingyu menghentikan kegiatan mencuci piringnya di pukul empat sore ini. "Em?" Lirih Mingyu begitu saja. Dan karena seruan Minghao barusan, semua pekerja pun keluar dari dapur dan ikut berbaris bersama jejeran pekerja lainnya di luar. Dan terlihat pun Mingyu juga ikut menundukkan punggungnya, kala Gyeong Han-appanya sendiri melintas di hadapannya. Lalu karena menyadari ada anaknya di barisan pekerja, Gyeong Han pun menghentikan langkahnya dan kembali ke hadapan Mingyu "kau, aku ingin bicara dengan mu" Mingyu sempat memperhatikan kedua mata appa-nya, lalu ia pun berucap.. "Nee algeutsemnida" Ucap Mingyu sembari membungkuk lagi. Mendengar itu Gyeong Han pun pergi dengan langkah tegas dan berwibawanya. Dan begitu sang komisaris besar Atlan Han benar-benar pergi, semua orang pun kembali ke posisi masing-masing dan kembali bekerja. Namun berbeda dengan Mingyu, ia masih berdiri di tempatnya dan tidak lama hadirlah Minghao di hadapannya "Wae? Kenapa kau dipanggil dengan Komisaris?" Tanya Minghao dengan polosnya. Sebenarnya tidak salah, Minghao memang tidak mengetahui kalau Mingyu adalah anak dari komisaris Atlan Han. "Kau buat masalah apa?"
"Hah?! Jangan bilang kau buat masalah di Paris?"

"Aku juga tidak tau" Jawab Mingyu selanjutnya "Mweoya.." Minghao pun pergi, membiarkan Mingyu berdiri di tempatnya sendiri. Dan tepat saat Mingyu ingin menyusul Minghao. Suruhan Gyeong Han pun datang dan menahan Mingyu dengan kalimatnya "Tuan, Komisaris Gyeong Han menunggu anda"

"Nee?"

...

"Kau pergi dari rumah"

Plak!

"Kau pergi meninggalkan omma mu"

Plak!

"Kau meninggal appa di rumah tanpa jawaban!"

PPAK! PPAK!

"Aboji jebal" Ucap Mingyu dengan gitirnya. Bahkan insan tinggi besar ini hanya dapat menunduk dan berusaha menyembunyikan sedih dan rasa sakit di pipi dan lengan atasnya "Apa jawaban mu anak kurang ajar!" Di ruangan pribadi sang Komisaris, hanya ada suara murka dan gemas untuk insan yang bernama Kim Mingyu ini. "Aboji, Mingyu tidak mungkin melakukan itu. Mingyu---" Mingyu terhenti berucap karena appanya kembali memukul lengan bahkan dadanya. Sementara Mingyu hanya dapat diam dan pasrah "Sudah appa katakan dia gadis yang tidak baik!! Sudah appa katakan!"

"Aboji.. Mingyu sudah selesai dengannya, Mingyu sudah selesai dengan dia. Sekarang Mingyu bekerja saja, seperti yang appa mau"

"Hhaahh.. Arraseohh~ appa sangat tidak menyangka ini terjadi pada kita. Bagaimana kalau mereka---"

"Mingyu sudah memastikan mereka tidak akan berulah, appa"

"Kau tidak membohongi appa kan Mingyu? Kau tidak melakukan itu kan?"

"Mingyu berani bersumpah appa"
"Appa... Mingyu... Mingyu masih anak appa kan?"

"Kau akan kembali menjadi anak appa kalau kau bersedia menggantikan hyeong mu. Tidak ada lagi menjalin hubungan, fokus bersama tugas mu saja"

Getting Closer With You In Paris || MEANIE || MINWON || MW || LENGKAP || 💚💜Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang