Minho tidak pernah mengalami kegagalan dalam menginput memory, namun sepertinya kali ini ada beberapa masalah yang cukup sulit dari benda kecil persegi itu
Minho menatap sejenak jisung yang ada di hadapannya, duduk dengan mata terpejam dan kepala di lingkupi helm. Sebelumnya jisung memang sudah tertidur namun karena ia melihat kilat cahaya lain dari tengkuk jisung, minho merasa ia harus membetulkannya sekarang juga
Yang membuatnya aneh, ia tidak pernah gagal mengerjakan input memory karena itu adalah bagian termudah baginya. Anehnya kali ini bahkan minho kebingungan sendiri mengapa memory jisung bercampur di dalam kepala
Jika terus begini bisa-bisa ingatan masa lalu jisung kembali dan membuatnya berontak lagi
Minho menghela nafas, ia memutar kursinya dan kembali mengarah pada jisung. Kotak kecil di samping helm khusus ia masukan input memory yang baru selesai ia kerjakan
Tling'
Kelopak jisung terbuka. Menatap layar dan kilas-kilas ingatan dari layar di dalam helm, jisung menatap dengan seksama dalam diam
Minho tersenyum puas karena hasil kerjanya kembali berhasil, namun senyumnya tidak berlangsung lama karena yang saat ini ia lihat adalah hidung jisung yang berdarah
Cuplikan samar dari dalam helm itu meredup, beberapa kali minho melihat glitch dan itu membuat jisung mulai mengerang kesakitan
"Sial, sial"
Minho berusaha mematikan alat yang melekati kepala jisung namun sialnya minho melihah aliran listrik samar di sana
Yang bisa minho lakukan hanya satu. Memutus pusat listrik yang terletak di ujung ruangan. Namun jika minho melakukan itu maka fungsi otak jisung akan mati, tapi jika minho tidak segera mematikan pusatnya maka nyawa jisung akan terancam
"Shit"
Sementara aliran darah dari hidung jisung semakin parah, kepalanya mulai bergerak ke kanan kiri untuk hilangkan nyeri walau gagal. Minho semakin panik namun ia harus segera ambil pilihan
Mau tak mau ia putus sambungan pusat. Yang artinya jisung akan mengalami mati otak dan minho harus mengadakan operasi mendadak pada tubuh jisung
Minho raih ponselnya di atas meja, ia mendial nomor sekertaris pribadinya untuk segera datang ke ruangan. Selesai dengan sambungan kemudian minho melepas helm itu dari kepala jisung, ia bangkit dengan tubuh jisung dalam gendongan bridalnya
Membawa jisung keluar dimana mobil nya terparkir
"Hallo, tuan le—"
"Siapkan ruang lab, aku akan melakukan operasi pembedahan malam ini"
—Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
[25] RNG-2.0 || MinSung
FanfictionMinho memiliki senjata. Senjatanya memiliki Mata jeli dan tajam setajam elang, mulut nya penuh dengan untaian kalimat yang mampu menjerat mangsa. Senjatanya menyukai sentuhan, namun jika melewati batas, jangan harap bisa kembali dengan kondisi...