(7thn,,)
•••Merayakan hari ayah, kedua bocah kembar itu tengah sibuk berkutat dengan pensil, buku tulis dan buku gambar. mereka di beri tugas oleh gurunya untuk membuat puisi dan menggambar dengan tema "Ayahku Super Hero"
Seperti yang sudah di jelaskan mommy nya kemarin. Sakha dan Sarga menuliskan beberapa bait puisi yang menceritakan tentang daddy-nya, Skala. Mereka juga menggambar Skala yang tengah menggunakan jubah super hero. Yah,,, walaupun gambarnya hanya lingkaran dan garis-garis saja.
Ceklek
Pintu kamar terbuka, cepat-cepat kedua anak itu merapihkan pekerjaannya, menyembunyikan hasil karyanya yang sudah jadi di belakang punggung. Bukan apa-apa, mereka ingin memberikan kejutan kepada daddy-nya nanti saat acara sekolah dimulai.
"Lagi apa sayang?" Tanya Sayna lembut, ternyata mommy nya yang datang. "Kenapa belum tidur hmm?"
"Ini mau tidur kok mom, hoaamm" alibi Sarga menguap. Sedangkan Sakha mengangguk, sambil mengucek matanya.
"Yes mom,, ini mau tidur"
"Yaudah tidur, jangan lupa lampu nya dimatiin" wanita itu menutup pintu, ia sebenarnya tau kedua anaknya tengah mengerjakan tugas yang ia sendiri tidak boleh melihat. Entah mereka menuliskan apa tentang Skala di kertas itu, ingin sekali rasanya Sayna lihat.
Huuhhff,,
Helaan nafas lega terdengar dari keduanya. Bocah kembar itu tersenyum dan bertos ria melihat mommy nya yang dirasa tidak curiga dengan sesuatu yang ada di belakangnya.
Keduanya langsung menaiki kasur yang daddy-nya beli entah dimana, namun mereka menyukai bentuk seperti itu. Sarga menyetel jam alarm agar tidak telat. Tak sabar menunggu hari esok, keduanya memejamkan mata dengan wajah yang tersenyum.
•••••
"Gk mau! Sakha gk mau tampil kalo daddy gk dateng!"
"Sarga juga hm!"
Kedua bocah itu bersedekap dada sebal, mengamati layar ponsel yang menampilkan wajah daddy-nya. Skala tidak bisa datang di karenakan ada urusan kantor mendadak, membuat kedua bocah itu merajuk sebal. Padahal mereka sudah menyiapkan kejutan sepesial ini untuk Skala tapi pria yang berstatus menjadi daddy-nya itu, tidak bisa datang di hari h nya.
"Jangan begitu sayang, maaf daddy tidak bisa hadir. Nanti pulang daddy beliin mainan oke, mau yah hmm?" Bujuk Skala di sebrang telpon. ia sebenarnya tidak mau mengecewakan kedua anaknya, namun urusan pekerjaan pun tak bisa ia tinggalkan. Mengingat Roy sedang cuti seminggu untuk menikah dengan Vanilla, ia jadi kerepotan sendiri.
"Daddy jahat huaaa,,, gk sayang sama kita hikss,, daddy lebih mentingin pekerjaan dari pada kita huaaa" tangis Sakha kencang, membuat beberapa ibu-ibu dan bapak-bapak menoleh kearahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Family (SEQUEL) || END
Humor(SEQUEL NOT PERFECT HUSBAND) #RANDOM 🗿DISARANKAN MEMBACA NPH DULU🗿 Kisah perjalan rumah tangga Skala dan Sayna setelah dikaruniai dua anak kembar laki-laki yang memiliki tingkah sangat absurd. Sakha Alltha Mahendra, Anak pertama dengan tingkah yan...