ThirthyFive (End and Wedding)

65 5 2
                                    

HAPPY READING🌸

Hari yang ditunggu tunggu oleh orang tua sekaligus anak anak mereka kini akan terlaksana. Para orang tua ini sibuk menghampiri anak anak mereka yang berada disalah satu ruangan yang berada di Gereja tempat anak anak mereka menikah.

Sebelum pernikahan mereka terlaksana, anak anak mereka tidak boleh bertemu dengan pasangan nya masing masing. Hal itu membuat para pasangan muda ini sangat tersiksa, sejam tidak bertemu saja mereka sudah kangen.

Disalah satu ruangan, kelima wanita cantik ini sudah siap dengan gaun mereka masing masing.

Bahkan saat ini Gesya sangat cantik dengan gaun putih yang lebar tanpa lengan. Rambut nya disanggul tak lupa dengan kalung yang mengkilap serta anting dan gelangnya.

"gugup banget gila" ucap Tiwi.

"sama, lihat aja nih tangan gemetar banget!" timpal Nasya sambil menunjukkan tangannya yang gemetar.

Resa menatap Gesya "sahabat kamu datang sya?" tanyanya.

"gatau ka, tapi kata bunda mereka Dateng soalnya bunda juga udh ngundang mereka" jawab Gesya.

"mereka pasti datang lah, kan sahabat mereka mau nikah" ucap Yesa membuat Gesya tersenyum.

Reda merentangkan tangannya sambil tersenyum "pelukan dulu yuk!" ajaknya.

Keempat wanita ini sedikit berlari dan masuk kedalam pelukan resa. senyum di wajah mereka tak pernah luntur. mereka tak menyangka akan menikah secara bersamaan seperti ini.

"wah pada bidadari ini sedang peluk peluk manja" suara yang berasal dari pintu membuat kelima wanita ini melepas pelukan mereka.

"bunda!"

"mommy!"

"mommy!"

"bunda!"

"mama!"

Mereka memeluk orang tua mereka masing masing. tanpa sadar air mata mereka jatuh.

"hey kok anak bunda nangis sih, ntar make up luntur lho" ucap bunda Gesya.

Gesya tersenyum "makasih bunda udh mau jadi bunda terbaik buat aku, udh sabar ngadepin sifat aku manja, udh sayang sama aku, udh mau ngerawat aku dari kecil sampai sekarang. aku sayang bunda!" ucapnya lalu kembali memeluk wanita paruh baya ini.

"bunda juga sayang banget sama Putri manja bunda, maaf kalo bunda belum bisa jadi bunda yang baik buat kamu" balas bunda Gesya.

tok tok tok

pintu terbuka menampilkan wajah Daddy Resa "yuk kebawah, acara pemberkatan udh mau dimulai" ucap Daddy Resa.

mereka semua mengangguk lalu keluar dari ruangan tersebut. Ayah ayah mereka sudah menunggu didepan pintu membuat mereka langsung memeluk ayah mereka masing-masing.

"jadi istri yang baik buat gezan, gaboleh bandel, gaboleh ngelawan suami oke" ucap ayah Gesya.

Gesya mengangguk dalam pelukan ayahnya "siap ayah!" balasnya.

BuuByy[Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang