Papa || Nozel x Child reader

11

[warning!! Penuh dengan keOOC-an bapak nojel]

Besoknya, entah ketagihan dengan makanan charmy atau apa, (name) pergi ke markas Banteng hitam lagi

Pake apa?
Intinya di anterin pelayan(?) Atau pengawal pribadinya.

"Aku mau kue!" Ucap (name) ke charmy

"Ini! Makan yang banyak ya!" Ucap charmy

Bahaya nih (name) sombong bapaknya mulai menular ke dia.

"(Name)-chann~ kau datang ke sini lagi? Kenapa?" Tanya finral

"Aku bosan, papa dan yang lainnya sedang kerja." Ucap (name)

"Hee... Begitu..." Balas finral
"Semoga bapak over protective itu ga tau."
Lanjut finral dalam hatinya

Namun baru saja (name) memakan "beberapa" manisan, pintu Markas sudah di hancurkan.

"Mana (name)?" Tanya nozel penuh dengan aura membunuh

"Disini!!" Balas (name) riang sedangkan yang lain sudah agak ketakutan.

"(Name)... Kenapa kau kesini? Kau kan bisa ke tempat papa..." Ucap nozel sambil menggendong (name)

"Tapi papa kan sibuk..." Ucap (name)

"Sungguh anak yang pengertian!" Ucap nozel terhura sambil meneteskan air mata

"Tenang saja (name) ku, jika untuk mu papa akan meluangkan waktu sebanyak yang kau mau!" Ucap nozel sambil mengusap-usap pipinya di pipi (name)

Sedangkan para orang-orang di sana hanya bisa:👁️👄👁️

Setelah puas memuja-muja (name) nozel langsung pergi dari Markas itu dan kembali ke rumahnya tanpa mengucapkan apapun kepada para mahluk di markas

[Udah mulai agak ooc nih nozel:)
Gpp kan kalau nozel kaya gini?]

Nozel memang bapak idaman semua mahluk hidup di bumi, tapi ada resikonya juga punya bapak seperti nozel. Salah satunya adalah overprotektif

Seperti saat ini, bahkan (name) dilarang pergi bermain keluar dengan anak bangsawan lainnya

"Kumohonnn, aku sama sekali tidak memiliki teman..." Mohon (name)

"Tidak tetap tidak, kau kan sudah memiliki ku, nebra, dan solid, ah lalu noelle." Ucap nozel tegas

"Tapi kalian selalu sibuk!!" Balas (name) membuat nozel terdiam

Lalu dengan agak(baca:sangat) takut Olivia membela (name)
"No nozel-sama, mungkin Anda harus membiarkan (name) setidaknya memiliki satu teman sehari-hari, kudengar ada beberapa anak yang tidak memiliki teman lalu menjadi pendiam dan memiliki gangguan mental..."

Ucapan Olivia membuat nozel semakin terdiam mungkin dia memang harus mencarikan setidaknya satu mahluk untuk dijadikan teman (name).

Nozel keluar dari kamar (name) tanpa mengucapkan apapun, entah apa yang ada di pikiran bapak satu ini sampai sebegitunya over protective 🙏🏻

😀😃😄😁😆😅😂🤣😭😉😗😙😚😘🥰😍🤩🥳🙃🙂😋😛😝😜🤪😇😊☺️😏😌😔😑😐😶🤔🤫🤭🥱🤗😱🤨🧐😒🙄😤😠😡🤬🥺😟😥😢☹️🙁😕🤐😰😨😧😦😮😯😲😳🤯😬😓😞😖😣😩😫😵😴😪🤤🌛🌜🌚🌝🌞🥴🥵🥶🤢🤮🤧🤒🤕😷🤠🤑😎🤓🤥🤡👻💩👽🤖🎃😈👿👹👺🙈🙉🙊😺😸😹😻😼😽🙀😿😾🍆🍑💦

Besoknya saat (name) sedang duduk di taman sambil melihat langit, kupu-kupu,. Tanah, semak-semak, bunga, pohon, ulat, dll nozel muncul di samping (name) secara mendadak.

"Papa!" Kaget (name)

"Kau kesepian?" Tanya nozel mendadak membuat (name) terkaget.

Kalau boleh jujur (name) memang membutuhkan teman yang selalu ada untuknya, dia tidak boleh terlalu dekat dengan pelayan karena dia adalah bagian dari keluarga Silva, papa dan keluarganya yang lain selalu sibuk karena tugas mereka sebagai ksatria sihir. Tidak memiliki teman. Bahkan kadang (name) sampai berbicara dengan dirinya sendiri.

"Tidak kok, kan ada papa dan solid, lalu nebra dan noelle!!" Balas (name).
Dia menyadari bahwa dirinya hanya anak yang di pungut nozel, tidak lebih. walau dia sering melupakan kenyataan itu.

"Jangan berbohong (name), aku tidak pernah mengajari mu itu." Balas nozel.

"... Iya, papa selalu sibuk, papa juga tidak membolehkan aku bermain dengan anak bangsawan lain.. tapi itu tidak apa-apakok!"

"Apa kau mau memiliki kakak?" Tanya nozel mendadak membuat (name) kaget sekaget kagetnya

TBC

Bagi yg masih nungguin ni book makasih banget loh ya:')