Jaemsung Love Story [BOOK I] ✅✅✅

Surat untuk Na Jaemin

⋆ʬʬ. ִֶⒸ˚. Written by luvffupielvv  ٬ʕ••ʔ⬦ֹ ּ

(n) Gak sad ending kok ini😂

Teruntuk Na Jaemin

Aku tidak bisa melupakan rasa cintaku padamu
Walaupun aku tau kau tak akan pernah mencintaiku karena masih ada dia yang kau cintai
Tak apa, kalo kau tidak membalasnya aku akan menjadi penganggum rahasiamu

- js

Jaemin yang sudah selesai membacanya, mengedikkan kedua bahunya ke atas dengan acuh dan mengacak kertas tersebut sampai seperti bentuk bola kecil dan membuangnya ke tong sampah.

Dia sudah sering mendapatkan surat cinta dari orang berinisial JS itu, Jaemin tau siapa JS itu hanya saja dia diem karena rasa cinta itu hak mereka bukan.

Rasa cinta datang entah kepada siapa, tidak yang tau yang hanya tau tuhan dan dia sendiri.

"Sayang, kamu dapat surat cinta lagi dari Jisung" tanya Heejin dengan cemberut sambil memeluk tangan Jaemin.

"Iya, tapi aku buang kok suratnya gak aku simpen" ucap Jaemin sembari mengacak rambut Heejin.

"Tapi tetap aja, kamu udah punya aku harusnya dia berhenti mencintaimu"

Tanpa mereka sadari seorang yang dibicarakan berada di depan pintu kelas mendengarkan semua yang di ucapkan kedua orang berbeda jenis kelamin itu.

Apakah salah dia mencinta sahabatnya sendiri? memang dia salah mencintai seorang yang sejenis dengannya, tapi bukankah mencinta seseorang itu tidak salah.

"Jisung, kau sadar diri. Cinta tidak semua bisa di miliki, melihat dirinya bahagia itu sudah cukup untukmu yang mencintainya"

Jisung menghapus kedua air matanya, sungguh dia jadi cengeng karena rasa sakit yang tersemat di hatinya karena sang pujaan.

"Berhentilah menangis, masih banyak cowo di luar sana yang menunggumu dan masih ada kami yang selalu ada untukmu"

Huang Renjun and Zhong Chenle, kedua sahabat Jisung yang selalu ada untuknya disaat dia lagi membutuhkan sadaran.

"Kau kuat Jisung, kau bisa melupakan dia. Benar kata Renjun masih ada cowo diluar sana yang tulus mencintaimu"

---

Teruntuk Kamu kekasih hidupku, haha tidak aku bercanda. Ulang oke? Teruntuk kamu sahabat hidupku, Aku disini menunggumu kembali seperti dulu sebelum kau terjerat hubungan dengan Heejin.

Jisung menghela nafas saat membaca deretan kata yang ia tulis di sebuah kertas surat, dia melupa satu hal dia harus berhenti mengharapkan Jaemin kembali untuknya.