(20) Perhatian

1.6K 151 1
                                    

"Kau mau apa?" tanya Akaashi duduk disamping (Name).

"Aku beliin," lanjutnya.

"Mau eskrim vanila tapi ada wasabinya."

"Hah? Apa?"

"Pengen itu."

"Kau yakin?"

(Name) mengangguk, pria itu masih mencerna apa yang baru saja dikatakan istrinya.

"Aneh banget sih ngidammu."

"Gak tau, sepertinya anak kita mau yang aneh-aneh."

Akaashi tertawa kecil, "Oke, ada lagi gak?"

"Hmmm, mau buah melon yang manis."

"Oke, ada lagi?"

"Hmm, udah itu aja."

Setelahnya Akaashi berdiri dan menyambar kunci mobilnya.

"Aku beli dulu ya. Kau tunggu sini aja, jangan ngapa-ngapain. Kau tadi sudah ngebersihin rumah kan."

"Aku cuman cuci piring sama nyapu ngepel."

"Besok-besok pekerjaan yang berat biar aku aja yang kerjain," titah Akaashi mengambil jaketnya.

"Iya deh iya. Aku nurut aja."

"Nah gitu dong," ucap Akaashi mengecup puncak kepala (Name).

"Aku pergi dulu ya. Love you."

"I love you too. Be careful."

Akaashi pun pergi untuk membeli kemauan istrinya.

***

Keduanya tengah menyantap buah yang baru saja Akaashi beli dari luar sembari menonton serial tv favorit keduanya.

"Jangan dihabisin ih!" tukas (Name) ketika Akaashi memakan buah melonnya terlalu cepat.

Akaashi menoleh diam. (Name) langsung merebut piring berisi melon itu dan menjauhkannya dari Akaashi.

"Eskrimmu meleleh tuh."

(Name) membuang muka, "Biarin."

"Ini punyaku, kau makan aja buah yang lain, jangan melonku," titah wanita itu.

"Baiklah," ucap Akaashi mengalah.

"Maaf ya," tutur Akaashi.

"Gak. Kau sudah menghabisi setengah lebih melonku."

"Aku beliin lagi deh nanti."

(Name) malah membuang mukanya. Akaashi tidak menjawab dan lebih memilih kembali menonton.

***

See you next chapter!
#skrind🦊

Become His Wife? | Akaashi Keiji X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang