Part 8

313 43 8
                                    

Lizzy dan Lea berjalan di koridor menuju kelasnya.

"Seriusan?! Sean nganterin kamu pulang?! Naik bus?" Tanya Lea setelah selesai mendengarkan cerita sahabatnya tersebut.

Lizzy tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya, "Serius Lea."

Ketika mereka asik bercerita, ada siswa dari kelas lain yang iseng berjalan sambil menyibakkan rok seragam Lizzy.

"Yakk!" Teriak Lizzy sambil menahan roknya, "Gak sopan banget sih!"

Si tersangka hanya terkekeh melihat Lizzy yang marah-marah, "Santai aja lagi, orang cuma bercanda."

"Bercanda apaan? Gak sopan! Aku lapor ke guru nih!" Lea ikut-ikutan emosi.

"Terserah!" Jawabnya cuek sambil ninggalin Lizzy sama Lea.

"Ih ngeselin banget sih tuh cowok!" Lizzy misuh-misuh sampai ke kelas.

Sesampainya di kelas, mereka berdua mulai membuka buku pelajarannya.

"Liz, ntar malem aku mau dikenalin sama anak temennya mama aku." Curhat Lea dengan sedih.

Lizzy menoleh dengan wajah tidak percaya, "Kamu mau dijodohin? Padahal kita masih sekolah loh."

"Ih! Gak lah, ah gak tau deh."

Bruk!

Lizzy sama Lea membulatkan matanya saat melihat Sean membawa Kevin dengan muka lebam dan seragam yang berantakan.

"Liz, gue minta maaf." Ucap Kevin pelan.

"Gak kedengeran!" Bentak Sean menatap sinis Kevin.

"Liz, gue minta maaf. Tadi udah gak sopan sama lo." Ulang Kevin dengan nada sedikit keras. Sean menampilkan smirknya.

"I-iya." Jawab Liz, sebenernya dia bingung harus bereaksi seperti apa.

"Sean udah kan? Gue mau balik lagi ke kelas." Kevin langsung ngibrit keluar dari kelas Lizzy.

"Gue juga mau balik ke kelas." Pamit Sean.

"Sean tunggu!" Lizzy bangun dari duduknya, "Aku mau ngomong sama kamu."

Sean mengikuti Lizzy sampai di luar kelas, "Ada apa?"

"Kamu apain Kevin?" Tanya Lizzy.

"Gue liat kok kelakuan dia ke lo pas tadi di koridor." Sean ketawa, "Gue cuma nyuruh dia minta maaf sama lo. Dia gak mau nurut, ya gue kesel. Gue tonjok aja."

"Sean, gak boleh gitu."

"Lo marah? Padahal gue-"

"Aku gak marah, aku cuma takut Kevin lapor ke kepsek gegara kamu pukulin. Ntar kamu sendiri yang susah." Lizzy langsung menyela ucapan Sean.

Sean ngacak pelan rambut Lizzy, "Gak usah khawatirin gue, udah biasa kok masuk ruang BK."

"Hey kalian! Malah pacaran aja, masuk kelas!" Pak Nickhun nyamperin  Sean sama Lizzy.

"Bapak kaya gak pernah muda aja sih." Balas Sean santai, "Liz, gue balik ke kelas dulu ya. Bye!" Sean langsung lari.

"Liz, masuk!"

Lizzy masuk ke dalam kelas sambil susah payah menahan senyumnya.

"Ciyee, yang dibelain gebetan. Eh btw kalian jadian ya?" Bisik Lea pas Lizzy duduk di bangkunya.

"Gak kok, kita temenan doang."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perhaps Love || Wuyis [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang