part 10

2.8K 143 8
                                    

Hari ini sudah genap seminggu, berarti hasil DNA-nya akan keluar, jujur saja krist sedari tadi tak merasa tenang, bagaimana jika fiat anaknya? Apa ia harus menikahi singto yang mempunyai jenis kelamin yang sama dengannya?

Apa lagi sampai sekarang krist masih terkesan homophobic , dia tak bisa membayangkan jika dia sendiri yang akan menjadi gay nantinya.

Atau singto membencinya memang karna itu? Karna krist memecat singto di saat ia hamil? Krist meninggalkannya disaat ia mengetahui fakta tersebut.

Apa krist sudah berubah menjadi jahat sekarang? Kemana krist yang dulu. Krist meremas rambutnya pikirannya benar-benar kacau saat ini.

Seharusnya dia sudah pergi ke rumah sakit sekarang untuk melihat hasilnya, tapi ia terlalu takut. Terlalu takut untuk mengetahui sebuah fakta.

Tentunya takut untuk bertanggung jawab, jika singto perempuan mungkin krist akan dengan senang hati menikahinya nanti walau masih tidak ada cinta di hatinya, tapi bagaimana dengan ini?!

Lama berkutat dengan pikirannya krist memberanikan diri untuk ke rumah sakit.

"Selamat siang dok" ucap krist saat memasuki ruangan dokter.

"Siang krist, apa kamu mau melihat hasil tes DNA? Sebentar saya carikan dulu"

Krist benar-benar gugup setengah mati, tangannya tiba-tiba berubah menjadi dingin, ingin rasanya krist kembali pulang ke apartemennya atau bahkan langsung pulang ke thailand meninggalkan kota london ini, biarlah proyeknya di sini gagal.

Tapi sampai kapan krist harus lari dari masalah? Cukup dulu krist menghindari masalah sekarang apapun hasilnya ia harus bisa menerima.

Sang dokter mulai membacakan hasilnya.

"bukti ilmiah yang mengacu pada stempel yang di periksa menunjukan bahwa 90 dari 100 loci marka  STR yang dianalisis dari terduga, krist perawat Sangat cocok dengan alel paternal dari anak yang bernama fiat pattadon, dengan demikian dapat disimpulkan Bahwa probabilitas krist perawat sebagai ayah biologis fiat pattadon 100% oleh karna itu, krist perawat di nyatakan sebagai ayah biologis dari fiat pattadon" ucap sang dokter.

Benar saja lutut krist tiba-tiba terasa lemas mendengarnya, tolong krist ingin menghilang saja dari muka bumi ini, bagaimana ia bisa menjadi lelaki paling brengsek hanya karna seorang wanita!?

Setelah mendengarkan penjelasan dari dokter krist langsung pulang ke apartemennya, ia membuka ponsel melihat foto fiat yang ia ambil be berapa minggu lalu.

Krist mengirim pesan ke mamanya.

"Ma, apa krist melakukan kesalahan mama akan memaafkan krist?"

"Memangnya kamu melakukan apa sayang? Kalaupun kamu melakukan kesalahan mama mungkin akan kecewa pada mu, tapi mama tidak akan membenci mu"

"Apa mama ingat foto anak kecil yang krist kirim minggu lalu? Dia benar benar anak krist ma, maafkan krist"

"Kamu menghamili wanita mana krist, kenapa mama tidak tahu?"

"Dia bukan wanita ma , dia seorang pria, apa mama ingat waktu aku ke prancis dan aku menemukan janhae selingkuh, a-aku menghabiskan malam panas dengan seorang pria ma, aku juga mabuk waktu itu, jadi aku tak sadar melakukannya"

"Siapa pria itu? apa benar dia anak mu? Sepertinya tak mungkin jika pria bisa hamil sayang, apa kamu sudah memeriksanya?"

"(Send photo) "bukti tes DNA yang krist lakukan ma, 100% dia anak biologis krist. Pria itu p'sing ma, aku memecatnya dulu karna aku tak mau satu kantor dengannya dan aku malu mengingat malam itu, itulah alasan aku memecatnya waktu itu"

Tidak ada lagi balasan dari mamanya, mungkin mama krist kecewa saat ini dengannya.

Krist harus apa sekarang, ia benar-benar bingung.
.
.
.
.
.
.
"Papa kenapa om krist tidak pernah menemui fiat lagi? Apa papa yang melarang om krist?"

"Dengarkan papa, om krist jahat, kamu jangan dekat-dekat dengannya, nanti kamu di culik dan di bawa pergi jauh dari papa, apa kamu mau berjauhan dengan papa?"

"Tidak mau, iya aku janji tidak akan dekat-dekat om krist lagi"

Singto tersenyum senang mendengarnya kemudian memeluk tubuh fiat.

Tak lama kemudian terdengar suara bell, singto langsung beranjak dari tempatnya dan berjalan ke depan untuk melihat siapa yang datang.

Singto membuka pintu dan melihat krist di depannya.

"Ada apa?" Tanya singto.

"P-phi maafkan aku, fiat anak ku kan phi, mana fiat phi aku rindu dengannya. Aku ingin bertemu dia phi"

"Fiat tak ada" ucap singto, kemudian ia langsung menutup pintu.

Singto bersandar di daun pintu, kaki singto lemas, kenapa krist bisa tahu?dari mana ia tahu?

"Siapa yang datang pa?" Tanya fiat.

"T-tidak ada, hanya orang yang salah rumah" ucap singto sembari memeluk fiat erat.

Singto benar-benar takut krist akan mengambil fiat, singto benar-benar takut. kenapa semesta seolah tidak suka melihat ia bahagia? kemana lagi ia harus bersembunyi agar ia bisa bahagia.



















Tbc.

Please be mine ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang