-23- Maaf

450 65 12
                                    

Hai guisss:v
Ketemu lagi di hari sabtu
Waktunya update
Happy reading!

Hai guisss:vKetemu lagi di hari sabtuWaktunya updateHappy reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍁🍁

Mobil Kiesha berhenti tepat di halaman rumah Saskia. Pria itu diam sejenak sembari menarik nafas. Saat ini dia kembali datang untuk menemui Saskia setelah kemarin gadis itu sangat marah kepadanya.

Kiesha tentu tidak akan tahan jika tidak bertemu dengan Saskia walau hanya sebentar, jadi hari ini dia memutuskan untuk datang. Pria itu kemudian turun dari mobilnya lalu mulai mengetuk pintu rumah. Namun kedatangannya ternyata tidak disambut baik oleh semua orang seperti dulu. Semua keadaan sekarang sepertinya sudah berubah. Bahkan orangtua Saskia dan juga Fahmi terlihat sangat cuek padanya. Mungkin mereka juga ikut salah paham sama seperti Saskia. Kiesha hanya bisa pasrah soal itu.

"Saskia gak mau ketemu sama kamu. Mending kamu pulang sekarang" ucap Fitri dengan dingin.

"Benar Ca, lebih baik kamu pergi darisini. Kamu udah buat kita semua kecewa" sambung Steve dan membuat Kiesha merasa sangat sedih dengan sikap mereka. Padahal dulu mereka semua sangat menyayangi dirinya, tapi sekarang sudah tidak lagi.

Namun berbeda dengan Fahmi, pria itu memilih diam dan tidak berbicara ketus pada Kiesha seperti yang dilakukan oleh Fitri dan Steve. Walaupun Fahmi juga merasa kecewa karena Kiesha sudah menutupi kebenaran, namun entah mengapa hatinya merasa tidak tega untuk bersikap dingin kepadanya. Fahmi bahkan sudah menganggap Kiesha sebagai putranya sendiri karena dia dan ayah Kiesha berteman baik.

"Ngapain lo datang kesini lagi, ha? Saskia gak mau ketemu sama lo" Rey datang dan memandang Kiesha dengan begitu sinis.

"Gue mohon Rey, tolong kasih gue satu kesempatan lagi buat bicara sama Saskia. Gue benar-benar minta tolong"

"Lo tuli, ya? Gue kan udah bilang, Saskia gak mau ketemu sama lo"

"Rey, udah" Fahmi menyentuh Rey karena merasa tidak suka dengan sikap putranya yang terlihat berlebihan.

"Ica, daripada kamu bikin keributan disini, lebih baik om minta kamu pulang ya. Om mohon sama kamu" lanjut Fahmi. Kiesha pun tidak bisa membantah lagi. Dengan langkah gontai, pria itu melangkah pergi dengan rasa kecewa.

Dari lantai atas, Saskia sudah berdiri dan memandang tubuh Kiesha yang perlahan pergi dari rumahnya. Saskia hanya diam dan tidak berbuat apapun karena dia masih belum ingin bertemu dengan pria itu.

Kiesha kembali menuju mobil. Dadanya terasa begitu sesak sekarang. Hatinya juga sangat sedih. Saskia, gadis yang sangat dicintainya bahkan tidak mau bertemu dengannya apalagi percaya kepadanya. Kiesha kemudian melajukan mobilnya dengan gusar untuk bertemu dengan Karel.

TANPAMU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang