TANPAMU [END]

-04- Tertawa dan tersenyumlah

TANPAMU
___

"Saski!"

Suara Ratu terdengar memanggil nama Saskia. Gadis itu datang bersama dengan Clay, kekasihnya. Saskia yang tengah membaca buku pun menoleh pada temannya.

"Kenapa, Tu?"

"Sas, nanti malem dateng ke acara ulang tahun Clay ya" ucap Ratu dan Clay mengangguk padanya.

"Iya, Sas. Dateng, ya. Nanti kita bakal party terus seneng-seneng disana. Lumayan kan, bisa sedikit hilangin kesedihan lo. Gak baik tau kalo elo terus kaya gini" lanjut Clay dan ucapannya itu membuat Saskia menjadi diam.

"Bener kata Clay, Sas. Biar gimana pun, hidup itu akan terus berjalan. Bukan cuma lo doang yang sedih, tapi kita, temen-temen lo juga sedih tiap hari lihat wajah lo murung. Saskia yang kita kenal dulu itu selalu ceria, selalu buat temen-temen yang lain ketawa. Gue pengen banget lihat lo balik lagi kaya dulu" lirih Ratu sembari menggenggam tangan Saskia yang masih termenung.

"Iya, gue nanti dateng" ucap Saskia akhirnya. Ratu dan Clay pun lalu tersenyum.

"Tapi nanti lo jemput gue ya, Tu"

"Yah, kayanya gue gak bisa deh Sas. Sorry banget, gue kan pasti nanti malem sibuk prepare party-nya" ucap Ratu dan membuat Saskia mendengus.

"Terus gue sama siapa dong. Yakali gue dianter bokap di acara gituan, yang ada kaya bocah gue"

"Sama gue aja"

Saskia, Ratu, dan Clay pun kompak menoleh ketika mendengar Kiesha menyerukan suaranya.

"Nah bener, pas banget. Sama Ica aja!" seru Ratu dan mendapat anggukan setuju dari Clay.

"Iya Sas, sama Ica aja. Ca, lo gue undang juga ya, dateng sama Saski nanti" ucap Clay dan Kiesha mengangguk padanya.

"Siap. Gue pasti dateng"

"Tapi--"

"Gue nanti yang jemput lo" potong Kiesha dengan cepat. Saskia pun tidak bisa menolak apapun lagi.

TANPAMU
___

Malam hari pun tiba, Kiesha datang ke rumah Saskia untuk pergi ke acara ulang tahun Clay. Fahmi, Steve, dan Fitri terlihat senang dengan kehadiran Kiesha.

Setelah menunggu sebentar, Saskia akhirnya turun dengan berpakaian rapi. Kiesha seketika terdiam kala melihat gadis itu yang terlihat sangat cantik. Jantungnya kini berdegup semakin cepat.

"Ayo, kita berangkat"

"Euh, iya"

"Maa, paa, ayah. Saski pergi dulu, ya" ucap Saskia sembari menyalami tangan kedua orangtuanya juga Fahmi.

"Hati-hati ya sayang"

"Kalo gitu Ica pamit dulu ya om, tante" lanjut Kiesha dan semua mengangguk padanya.

Kiesha lalu melangkah berdampingan dengan Saskia. Mereka kemudian masuk menuju mobil.

Ketika sudah sampai, keduanya pun masuk ke dalam pesta. Disana semua orang sudah sangat ramai, musik pun terdengar kencang, hingga banyak orang yang mulai berjoget dengan gembira.

"Haiii, akhirnya kalian dateng juga!" pekik Ratu dengan senang.

"Thanks ya, udah dateng" lanjut Clay.

"Sama-sama. Happy birthday buat lo ya Clay, doa terbaik dari gue" ucap Saskia kemudian.

"Sukses selalu, bro!" sambung Kiesha sembari memeluk dan menepuk punggung Clay. Keduanya saling tersenyum bersama.