Bagian 20

12.9K 715 17
                                    

Hallo gaeesss aku up lagiii nihh double karena besok pagi gak bisa up jadi sakarang ajh up nya,,, ini part terpanjang lohhh ada 2,5k lebih heheh jadiiii wajib voteeeeee !!! Biar akunya tambah semangatt hehehe....
-
-
-

Happy reading 😍

Jam pelajaran berakhir Zahra beserta yang lainnya bergegas menuju mesjid untuk melaksanakan shalat Zhuhur.

Zahra melihat orang tua nya berada di masjid sedang menunggunya.

"Ayah.. ibu.." panggil Zahra dari jauh langsung saja ia berlari menuju Dedi dan Atira.

"Aku rindu." ucapnya sambil memeluk keduanya.

"Nak, ada yang ingin ibu sama ayah bicarakan." ujar Atira di tengah pelukan hangatnya.

"Ada apa?"

"Ayah minta kamu cerai dari Syauqi." ujar Dedi yang sontak membuat Zahra terkejutnya.

"Apa? Cerai?!" tanya Zahra tidak percaya pasalnya dulu Dedi dan Atira sangat setuju putrinya menikah dengan seorang Ustadz.

"Iya, Nak."

"Ta-tapi kenapa?" tanya Zahra terbata-bata ia benar benar tidak percaya orangtuanya menginginkan anaknya menjadi janda di usia mudanya.

"Syauqi selingkuh." ucap Atura dengan suara bergetar.

"Apa selingkuh, nggak mungkin Bu." tolak Zahra tidak terasa air matanya jatuh di pipi chubby nya.

"Ibu serius, ibu sendiri yang melihatnya."

"Nggak mungkin Bu!"

"Ibu mendengar sendiri Syauqi akan menikah dengan wanita itu."

"Siapa?"

"Ibu nggak tau namanya siapa."

"Bu jangan bercanda lah Bu."

"Ibu serius!"

"Dimana Ustadz Syauqi sekarang Bu?" tanya Zahra dengan suara bergetar ia begitu menahan air matanya untuk tidak jatuh.

Tanpa Atira menjawab Zahra sudah terlebih dahulu melihat keberadaan Ustadz Syauqi yang sedang berada di halaman belakang rumah kiyai dan langsung saja Zahra menghampiri Ustadz Syauqi dengan penuh amarah.

"Zahra, kamu kenapa?" tanya Ustadz Syauqi saat istri kecilnya ada di hadapannya.

"Ustadz tanya aku kenapa? Hah!" bentak Zahra memukuli dada bidang Ustadz Syauqi.

Ustadz Syauqi hanya menerima pukulan itu, ia memeluk Zahra hingga Zahra yang tadinya memukulinya terdiam dengan Isak tangis.

"Apa yang menyebabkanmu marah seperti ini?" tanya Ustadz Syauqi ia benar-benar tidak mengerti kenapa istri kecilnya bisa mendadak mengamuk pada dirinya.

"Ustadz jahat hiks..hiks."

"Tolong jelaskan apa salah Ustadz yang membuatmu menangis seperti ini!"

"Ustadz selingkuh!" ucap Zahra melepaskan pelukan suaminya dan mengusap air mata yang sedari tadi mengalir.

"Astaghfirullah, Ustadz tidak menghianati pernikahan kita." jelas Ustadz Syauqi.

"Lalu kenapa Ustadz bilang Ustadz akan menikahi wanita itu!"

"Ustadz tidak pernah mengatakan itu selain padamu." bela Ustadz Syauqi.

"Bohong!"

"Ustadz tidak berbohong Zahra!"

Berjodoh Dengan Ustadz Tampan ( Sudah Terbit )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang