[Na Jaemin Fanfiction]
"Gue boleh cium bibir lo?"
"...."
"Makasih. Bibir lo manis, gue suka."
Hana, gadis polos yang memberikan ciuman pertamanya kepada Jaemin, cowok playboy kelas kakap.
Tapi, apakah salah kalau sewaktu-waktu Hana berharap Jaemin m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Voment juseyooooo
👩❤️💋👨
Karina baru saja keluar dari dalam kamar teman sekelasnya ketika pintu lift terbuka menampilkan Hana yang berlari keluar pintu lift sembari menunduk. Karina mau menyapa namun tidak jadi tatkala dia melihat di dalam lift yang sebelumnya dinaiki Hana terdapat Jaemin.
Alis Karina mengernyit heran, dia kembali menatap pada Hana dan merasa aneh dengan tingkah Hana. Perempuan tersebut berlari menunduk lalu masuk begitu saja ke dalam kamar. Karina yakin ada sesuatu yang terjadi.
Karina pun memilih untuk segera melangkah menuju kamarnya. Saat pintu dibuka Karina hanya dapat melihat Vee sedang tertidur di balik selimut. Karina menatap ke sekitar sampai akhirnya menemukan Hana tengah berdiri di depan balkon memeluk dirinya sendiri.
Tanpa berpikir panjang Karina lantas menghampiri Hana dan berdiri tepat di samping Hana membuat Hana terkejut dengan kehadiran Karina yang tiba-tiba.
"Lo ngapain disini?" Tanya Karina.
"Ha? E-enggak kok cuma ngadem aja."
"Oh." Karina membulatkan mulutnya dan mengangguk-anggukan kepalanya. Dia menyipitkan mata melihat mata Hana yang memerah dan membengkak seperti habis menangis.
Hal itu sukses membuat Karina semakin yakin bahwa sudah terjadi sesuatu antara Hana dan Jaemin. Sebetulnya Karina sudah merasakan ini dari waktu yang lama, sikap Jaemin terhadap Hana seolah berbeda.
Karina tersenyum miring, "Lo ada hubungan apa sama Jaemin?"
Hana menoleh terkejut, alisnya mengernyit, "Maksud lo?"
Karina melipat tangannya di depan dada, "Nggak usah sok polos deh, gue tau lo ada sesuatu sama Jaemin."
"Gue gak ada apa-apa sama dia."
Mendengar jawaban itu reflek membuat bibir Karina menyeringai, dia pun mengangguk-anggukan kepalanya, "Okay, sembunyiin aja semua kalo lo emang mau Jaemin terluka."
Setelahnya Karina pergi masuk ke dalam kamar meninggalkan Hana yang membeku sendirian. Mendadak ingatannya tertuju pada apa yang dikatakan Jaemin bahwa Karina bukan dari keluarga biasa.
Hana takut akan terjadi sesuatu pada Jaemin. Namun jika dia mengaku, apa Jaemin juga akan baik-baik saja?
👩❤️💋👨
"Eunseo!"
Eunseo yang namanya disebut pun menoleh ketika seseorang meneriakinya saat dia baru saja keluar dari dalam kelas setelah mengikuti mata kuliah kedua pada siang ini. Orang tersebut ternyata Jaehyun, kini dia tengah berlari kecil menghampiri Eunseo.
"Kenapa Jae?" Tanya Eunseo begitu Jaehyun berada di hadapannya.
Jaehyun diam sejenak menetralkan detak jantungnya. Kini, dia akan mengakui sesuatu kepada Eunseo, Jaehyun tidak peduli mau Eunseo mengabaikannya atau tidak intinya Jaehyun ingin bahwa Eunseo tau bagaimana perasaannya.
