WELCOME HOME

1.7K 273 29
                                    

Setelah sepuluh hari Aletha di rawat di rumah sakit Royal Melbourne kondisinya semakin membaik dan sekarang ia sedang di periksa oleh dokter untuk memastikan bahwa Aletha sudah diperbolehkan untuk pulang atau masih harus menjalani perawatan intensif.

"Apa yang kamu rasakan?" Tanya dokter tersebut.

"Perut saya masih sedikit sakit dok kalau banyak gerak" jawab Aletha

"Itu wajar karena kemarin kamu sudah menjalani operasi transplantasi ginjal" ucap dokter tersebut yang membuat Aletha terkejut karena ia belum mengetahui bahwa ia kemarin melakukan operasi transplantasi ginjal.

"Operasi transplantasi ginjal dok?" Tanya Aletha memastikan, dan dokter itupun bingung karena Aletha belum mengetahui tentang operasi itu, dokter itupun langsung menatap Al selaku papah dari Aletha untuk meminta jawaban dari pertanyaan Aletha dan Al pun hanya memberikan sebuah tatapan balik seolah-olah berkata "biarkan saya aja yang menjelaskan"  dokter itupun langsung mengerti dengan tatapan Al.

"Jika hanya itu keluhannya sore ini Aletha sudah bisa pulang ke rumah ya dan melanjutkan perawatan bekas luka nya di rumah, saya permisi" ucap dokter itu dan langsung meninggalkan ruangan Aletha.

"Pah,bener aku kemarin operasi transplantasi ginjal?" Tanya Aletha kepada Al

"Iya sayang kemarin kamu menjalani operasi transplantasi ginjal" jawab Al

"Memangnya ginjal aku kenapa pah?" Tanya Aletha dan Al pun langsung menjelaskan kepada Aletha tentang kondisi ginjalnya.

"Oleh karena itu kamu harus menjalankan operasi transplantasi ginjal" ucap Al di akhir penjelasannya.

"Siapa yang udah donorin ginjalnya untuk aku pah?" Tanya Aletha.  Seketika Al dan Andin saling menatap satu sama lain karena mereka bingung harus bagaimana menjawabnya.

"Sayang... Orang yang donorin ginjalnya untuk kamu tidak mau  memberikan identitas diri nya" jawab Al bohong.

"Papah bener-bener gak tau siapa dia?" Tanya Aletha yang ragu dengan jawaban Al

"Iya sayang papah gak tau" jawab Al meyakinkan Aletha.

"Aku harus berterima kasih sama orang itu pah, tapi mau bagaimana lagi kalau papah juga gak tau siapa orangnya" ucap Aletha pasrah

"Iya sayang, kita doakan saja semoga orang yang udah donorin ginjalnya untuk kamu itu selalu dilindungi oleh Allah" jawab Al.

"Yaudah kalau gitu sekarang kita siap-siap untuk pulang ya nak" timpal Andin mengalihkan pembicaraan.

"Oiya pah, aku mau langsung pulang ke Indonesia aja pah, aku gak mau tinggal disini lebih lama" ucap Aletha

"Iya sayang, nanti papah urus semua nya ya biar nanti sore kita langsung pulang ke Indonesia" jawab Al dan langsung keluar dari ruangan Aletha untuk mempersiapkan kepulangan nya ke Indonesia.

"Mah, aku laper" ucap Aletha yang membuat Andin tersenyum pasalnya baru 1 jam yang lalu Aletha sarapan dan sekarang ia ingin makan lagi.

"Tadi masih belum kenyang sayang?" Tanya Andin dan dibalas gelengan kepala oleh Aletha.

"Yaudah mau makan apa? Nanti mamah cari ke restoran di rumah sakit ini" jawab andin

"Aku ikut aja ya mah, sekalian jalan-jalan disekitar rumah sakit aja aku bosen di kamar terus" ucap Aletha.

"Yaudah kalau gitu mamah ambilkan kursi roda dulu ya" ucap Andin dan langsung keluar mengambil kursi roda untuk Aletha.

Setelah mendapatkan kursi roda nya mereka berdua pun langsung berjalan menuju restoran di rumah sakit itu. Selama perjalanan menuju restoran Aletha selalu bercerita tentang Ricky kepada Andin karena setelah ia dan Ricky resmi berpacaran Aletha belum sempat bercerita apapun kepada Andin.

Wife For My FatherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang