PERFECT ME ( COMPLETE )

SEKONGKOL

" Semesta sengaja membuatmu jatuh bukan karena ingn mendegarmu mengeluh. Semesta hanya ingn kamu belajar bagaimana bangkit dari rasa sakit."
- Iqbal.alghifari

~ PERFECT ME ~

✎ Dwiptr_sht

📌 Playlist  : Lady Gaga _ I' ll Never Love Again

【✦✦✦】

HAPPY READING 📖

••• Maaf Typo bertebaran •••

Hari ini rencana nya axel dan inez ingin ber tamu ke rumah zea dan iqbal. Soal iqbal, ia sudah kembali bekerja ke kantor seperti biasa. Zea juga akhir-akhir ini sudah sering mengeluh karena perut nya yang semakin besar dan berat tentu nya. Banyak hal yang sudah tidak bisa di kerjakan zea lagi seorang diri.

Kadang kalau iqbal bekerja, nabila lah yang akan membantu zea ini dan itu. Zea juga kalau tidak bisa tidak terlalu memaksakan diri nya, ia juga ingat pesan suami nya jangan sampai terluka. Untung ada nabila yang selalu setia dan sabar menghadapi zea.

Dan tak terasa, tinggal menunggu beberapa minggu lagi zea akan melahirkan.  Tentu saja hal itu membuat dia merasa degdegan, berulang kali iqbal mengatakan pada zea kalau melahirkan itu tidak semengerikan yang zea bayang kan.

Dan saat ini, axel dan inez sedang berada di sebuah mall terbesar untuk membelika sesuatu kepada calon bayi iqbal dan zea. Oh ya, masalah axel dan inez mereka sudah resmi lamaran minggu lalu yang acaranya hanya di hadiri oleh keluarga dan orang terdekat saja heheh. Semoga bisa sampai jenjang pernikahan aamiin.

" Bagusan ini sayang " kata axel menunjuk salah satu baju set untuk bayi kembar

" Bagusan yang ini juga. Tuh liat warna nya bagus. Lucu" jawab inez tak mau kalah

" Udah deh yang ini aja. Pilihan kamu gak bagus " kata axel

" Enak aja! Pilihan mas tuh yang norak. Apaan baju bayi rame gitu warna nya. Kaya jemuran berjalan tau gak" ucap inez sedikit kesal

" ihh enggak. Udah yang ini aja" kata axel ngotot

" yang ini aja ihhh " jawab inez

Beberapa pegawai toko pun hanya tersenyum memandang dua orang yang sedang berdebat itu.

Saat sedang asik berdebat perihal baju untuk calon Keponakan mereka, tak sengaja mata inez melihat sosok perempuan yang tak asing . Ia seperti sering melihat wanita itu tapi ia lupa di mana .

" Eh, mas. Liat deh itu. Aku kok kayak pernah ketemu gitu ya. Tapi aku lupa dimana" kata inez sembari mengetuk kening nya menggunakan jari telunjuk nya

Axel pun mengalihkan pandangan nya kemudian memicingkan mata nya untuk melihat orang yang di tunjuk inez tadi.

" kok gak asing sih wajah nya" ucap axel lagi

Axel dan inez pun menyerahkan baju tadi pada pelayanan toko,  kemudian membayar nya dan mulai mengikuti wanita yang di tunjukkan inez tadi. Dan alhasil setelah mereka berdebat cukup lama, tetap saja baju yang di pilih kedua dua nya. Mengcapek melihat axel dan inez.