4

1.3K 245 16
                                    

Mellontikós - Tokyo Revengers
Chapter 4
●●●
by akaredchan

○○○

Takemichi merenung di taman bersama teman-temannya, ia akhirnya bertemu dengan ketua geng Tokyo Manji, Takemichi mengepalkan tangannya dengan mantap karena ini kesempatannya. Makoto dan Yamagishi menatap Takemichi dengan mata berbinar "kau sangat keren Takemichi!!" Ucap Yamagishi, Makoto mengangguk "aku sangat terharu!!" Ucap Makoto semangat, Takemichi menatap keduanya dengan bingung "kau sangat luar biasa bisa membuat Mikey bisa berteman denganmu!!" Ucap Yamagishi, Makoto mengangguk semangat "sangat luar biasa!!" Ucap Makoto, Takemichi tercengang dan baru tersadar kalau orang yang mereka maksud adalah Mikey si tak terkalahkan "ah sial, monter itu menyukaiku?! Dari budak Kiyomasa menjadi mainan monster?! Itu.. itu hanya pergantian pekerjaan kan?! Kenapa aku dari semua orang!" Batin Takemichi berteriak, Yamagishi mencolek pundak Takemichi "mulai sekarang kau adalah Takemicchi, oke?" Ucap Yamagishi meniru Mikey, "kalau Mikey bilang begitu, maka begitu ya Takemicchi?" Ucap Makoto meniru Draken, Takemichi hanya ber-sweatdrop melihat kedua temannya "KEREN SEKALI!" Teriak mereka berdua, Takemichi terkekeh "pasti enak menjadi idiot" batin Takemichi, Akkun terkekeh "mereka bodoh sekali kan?" Ucap Akkun menghampiri Takemichi, Takemichi menoleh lalu terkekeh dan mengangguk "sudah lama sekali sejak aku melihat mereka bertingkah bodoh" ucap Akkun, Takuya mentertawakan tingkah Yamagishi dan Makoto.

Akkun duduk di kursi taman "Takemichi" panggil Akkun, Takemichi menoleh "sebenarnya aku tadi berpikir untuk menusuk dan membunuh Kiyomasa-kun" jujur Akkun mengepalkan tangannya, Takemichi tersentak lalu menoleh "huh?" Kaget Takemichi, Akkun menunduk "karena jika tidak, pasti dia akan memperlakukan kita menjadi budaknya selamanya, dan satu-satunya cara untuk melepaskan diri darinya hanya dengan membunuhnya" ucap Akkun, Takemichi menatap Akkun sendu "Akkun.." gumam Takemichi, Akkun berdiri lalu tersenyun "berkatmu dan berkat Kobayashi senpai! Berkat tekad kuatmu, kami bisa bebas dari Kiyomasa-kun, dan berkat Kobayashi senpai memberi pukulan kencang pada Kiyomasa-kun memberi kepuasan sendiri padaku, kalian keren" ucap Akkun, Takemichi merona "hentikan, kau membuatku merona" ucap Takemichi malu, Akkun terkekeh. Takemichi merenung, ia juga baru mengetahui kalau Kobayashi (Name) ada kaitannya dengan Mikey, bahkan sepertinya mereka seperti teman mereka di lihat dari Mikey yang langsung membawa (Name) seperti itu.

Keesokannya Takemichi termenung di kelas "sudah bukan waktunya bersenang-senang.." gumam Takemichi, teringat dengan perkataan Naoto kalau ia harus menemui Kisaki Tetta atau Sano Manjiro, fakta ia sudah menemui Sano Manjiro dengan tidak di sengaja "aku sudah bertemu Sano Manjiro, dengan begitu aku harus menghentikan pertemuan antara Kisaki Tetta dan Sano Manjiro.. tapi aku juga tidak tau harus bagaimana lagi setelah ini! Mencegah pertemuan mereka? Itu juga sulit!" Batin Takemichi, tiba-tiba terdengar suara berisik dari luar kelas "Oi kau tidak bisa masuk ke sekolah ini sembarangan!!" Teriak seseorang di luar kelas, "kau dari sekolah mana hah?!" Teriak yang lain, Takemichi menatap bingung ke pintu kelas yang terbuka "oh ada ada!" Ucap Mikey yang masuk, Takemichi terkejut "Takemicchi ayo main♡" ucap Mikey sambil tersenyum dan berjalan menghampiri Takemichi, guru yang sedang mengajar pun kebingungan "ano.. kami sedang dalam pelajaran.." ucap guru itu dengan pelan yang tentu saja tidak di gubris oleh Mikey, Mikey mengajak Takemichi keluar kelas dan terlihat anak kelas 3 di luar kelas semuanya babak belur, Takemichi tercengang melihat itu.

"Ano.. apa maksudnya ini?" Tanya Takemichi pelan, Draken menoleh "huh? Maksudmu sampah-sampah ini? Aku sebal melihat mereka jadi aku pukuli" ucap Draken enteng, Takemichi ber-sweatdrop "kalian semua berbaris tengkurap, jangan terlalu longgar nanti kalian yang sakit" ucap Draken, semua anak kelas 3 itu bingung "apa yang akan mereka lakukan?" Tanya salah satu anak kelas 3, Mikey dan Draken langsung melompati satu persatu tubuh anak kelas 3 itu sambil terkekeh, Takemichi menatap mereka ber-sweatdrop "yah.. mungkin melakukan hal ini sudah biasa untuk mereka" batin Takemichi.

Mellontikós - Tokyo RevengersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang